...
5 Jenis Water Heater dan Hal yang Perlu Diperhatikan
5 Jenis Water Heater dan Hal yang Perlu Diperhatikan

5 Jenis Water Heater dan Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Memasangnya di Rumah

Memiliki water heater atau pemanas air di rumah kerap menjadi pilihan banyak orang yang ingin memiliki air hangat untuk mandi. Alih-alih memanaskan air dengan kompor, penggunaan water heater lebih praktis dan juga cepat. -MegaBaja.co.id

Jika kamu sedang mempertimbangkan untuk memasang water heater di rumah, kamu perlu tahu lebih dulu jenis-jenis water heater yang umum dipakai di Indonesia dan apa saja hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan pemasangan water heater di rumah. Untuk mengetahui penjelasannya, simak uraian dalam artikel ini hingga tuntas, ya!

Pengertian dan Cara Kerja Water Heater

Water heater atau pemanas air adalah perangkat atau alat  yang digunakan untuk menghangatkan air dengan menggunakan sumber energi sebagai pemanasnya.

Cara kerja water heater cukup sederhana. Air dingin ditempatkan di bagian atas suatu wadah berbentuk tabung. Tabung tersebut jugadiisi dengan jaringan kawat tipis sebagai pengantar panas. Pada bagian bawah wadah, terdapat alat pemanas atau elemen panas sesuai jenisnya. Dengan cara ini, air panas dapat mengalir langsung ke dalam bak mandi tanpa memerlukan perantara lainnya.

Keberadaan water heater sangat mempermudah kehidupan sehari-hari. Dengan water heater, kamu tidak lagi perlu repot-repot memasak air untuk mandi atau memenuhi kebutuhan harian lainnya. Keunggulan water heater tidak hanya sampai di situ, alat rumah tangga ini juga juga aman digunakan untuk keperluan bayi. Oleh karena itu, tidak perlu ragu untuk menggunakan air yang dipanaskan oleh water heater ketika hendak memandikan bayi.

Jenis-jenis Water Heater

Setiap jenis dan merek water heater memiliki sistem pemanas yang berbeda. Ada yang menggunakan energi listrik, ada pula yang mengandalkan pemanas gas. Namun, keduanya memiliki fungsi utama yang sama, yaitu untuk memanaskan atau menghangatkan air.

Secara umum, pemanas air ini dapat dikategorikan berdasarkan jenis sumber energi yang digunakan untuk menghangatkannya. Energi tersebut kemudian disalurkan untuk memberikan kualitas air panas sesuai dengan keinginan penggunanya. Berikut jenis-jenis water heater yang perlu kamu ketahui:

Baca juga artikel 10 Jenis Kitchen Sink yang Tepat untuk Kebutuhan Dapur anda.

1. Air Conditioning Water Heater/ACWH (Pemanas Air AC)

Pemanas air jenis ini memanfaatkan panas freon dari AC yang biasanya dibuang. Panas freon tersebut dialirkan ke heat exchanger untuk memanaskan air di tangki penampungan. Meskipun jenis water heater ini sudah digunakan oleh beberapa orang, tetapi masih banyak perdebatan di kalangan produsen AC terkait masalah troubleshooting dan faktor kesalahan saat unit dimodifikasi. 

Sampai saat ini, belum ada produsen AC split yang secara khusus memproduksi ACHW atau air conditioning water heater. Hal ini disebabkan oleh kebanyakan masyakarat yang kurang mengetahui dengan jenis water heater ini.

2. Heat Pump Water Heater (Pemanas Air Heatpump)

Heat Pump Water Heater (Pemanas Air Heatpump)
Heat Pump Water Heater (Pemanas Air Heatpump)

Jenis Heat pump water heater mengadopsi teknologi yang memanfaatkan prinsip kerja AC (Air Conditioner). Jika AC menggunakan udara dingin untuk indoor dan udara panas untuk outdoor, heat pump memiliki fungsi sebaliknya. Pada bagian indoor, heat pump menggunakan udara panas untuk memanaskan air, sementara pada bagian outdoor, udara dingin diambil.

Jenis pemanas air ini menggunakan teknologi canggih dengan mengandalkan udara panas di sekitarnya. Water heater ini melibatkan kompressor dan freon sebagai perangkat utama dalam proses pemanasan air. Kerap dianggap bersaing dengan solar water heater, heat pump water heater terbukti cukup efisien. Hal ini karena hanya memerlukan sedikit daya listrik untuk menghasilkan energi panas yang besar. Tak mengherankan jika jenis water heater ini menjadi pilihan populer untuk hotel, rumah sakit, dan apartemen.

3. Solar Water Heater (Pemanas Air Tenaga Matahari)

Solar water heater merupakan pemanas air yang mengandalkan energi matahari tanpa biaya tambahan. Seringkali, konsep pemanas air tipe ini memunculkan kekeliruan. Banyak orang mengira bahwa energi panas matahari disimpan dalam baterai untuk kemudian digunakan dalam memanaskan air di tangki. 

Prinsip kerjanya solar water heater sebenarnya cukup jelas: air dingin yang mengalir langsung dipanaskan oleh matahari di kolektor, kemudian disimpan di tangki hingga dibutuhkan. Solar water heater terbagi menjadi dua kategori utama, yakni sistem pasif dan aktif. Sistem pasif umumnya cocok untuk kapasitas kecil seperti di rumah tangga, sementara sistem aktif lebih sering digunakan untuk kapasitas besar seperti di hotel, rumah sakit, dan sebagainya.

4. Gas Heater (Pemanas Air Gas)

Gas Heater (Pemanas Air Gas)
Gas Heater (Pemanas Air Gas)

Pemanas air ini memanfaatkan gas, baik itu gas elpiji atau gas alam, sebagai sumber energi untuk proses pemanasan air. Caranya dilakukan melalui pembakaran seperti pada kompor gas. Pipa yang berisi air dingin mengalir langsung dihangatkan, sehingga air yang mengalir keluar langsung memiliki suhu panas tanpa perlu disimpan terlebih dahulu.

5. Electrik Heater (Pemanas Air Listrik)

Pemanas air listrik adalah jenis pemanas air yang sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia, salah satunya karena harganya yang relatif terjangkau untuk berbagai lapisan masyarakat. Namun, penting untuk diingat bahwa water heater listrik dapat mengonsumsi jumlah listrik yang cukup signifikan. Rata-rata, konsumsi energi listriknya berkisar antara 350-500 watt untuk kapasitas 15 liter air, dan untuk kapasitas 100 liter, daya listrik yang dibutuhkan dapat mencapai 1.500 watt.

Water heater listrik dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu electric storage dan electric instant. Perbedaan utamanya terletak pada tangki penyimpanan dan daya listriknya. Electric storage umumnya memerlukan waktu beberapa jam dalam proses pemanasan untuk menghasilkan air panas. Sementara itu, electric instant cenderung memberikan air hangat dengan lebih cepat, meskipun membutuhkan daya listrik yang lebih besar.

Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Memasang Water Heater

Setelah kamu menentukan jenis water heater yang akan digunakan, hal-hal ini patut diperhatikan sebelum melakukan pemasangan water heater:

1. Persiapkan Saluran Air Panas dan Dingin

Penggunaan water heater melibatkan dua jalur pipa, yakni pipa untuk air panas dan air dingin. Pastikan kamu menyiapkan jalur pemipaan di kamar mandi untuk kedua jenis air ini. Untuk saluran air panas di water heater, gunakan pipa khusus yang tahan terhadap temperatur tinggi.

2. Tentukan Tempat yang Tepat untuk Water Heater

Penting untuk memastikan bahwa water heater ditempatkan atau dipasang di dinding yang kering dan tidak lembap. Jika tidak, bisa muncul masalah seperti kebocoran atau bahkan korsleting listrik. Sebelum memasang water heater, pastikan untuk mematikan listrik. Jaga jarak minimal 15 cm antara pipa air panas dan air dingin, dan perhatikan pemasangan keran mixing. Letakkan water heater setidaknya 1,5 meter dari lantai untuk menghindari cipratan air atau risiko terendam banjir.

3. Periksa Tekanan Air di Rumah

Sebelum memasang water heater, periksa tekanan air yang tersedia di rumahmu. Jika tekanan air terasa rendah, pertimbangkan penggunaan pompa pendorong air untuk memastikan distribusi air menjadi optimal.

4. Gunakan Aksesoris yang Sesuai

Pastikan untuk menggunakan aksesoris yang sesuai dengan instalasi water heater. Meskipun jenis water heater berbeda, aksesoris yang dibutuhkan umumnya serupa, seperti mixing tap, shower, dan flexible hose atau selang fleksibel.

5. Percayakan Pemasangan pada Profesional

Percayakan Pemasangan pada Profesional
Percayakan Pemasangan pada Profesional

Setelah memahami langkah-langkah di atas, bijaksanalah jika proses pemasangan water heater dilakukan oleh teknisi yang ahli dan berpengalaman. Hal ini penting untuk menjamin keamanan pemasangan secara keseluruhan.

Demikian jenis-jenis water heater yang bisa kamu ketahui dan hal yang harus diperhatikan sebelum memasang pemanas air ini di rumah. Semoga informasi ini membantu, ya.

Just an ordinary people.