Apakah kamu suka menonton film favorit atau hiburan lain tapi malas ke bioskop? Nah, solusinya adalah membuat home theater di rumah. Mungkin kamu berpikir akan menggelontorkan banyak biaya, tapi tidak usah khawatir, bisa disesuaikan dengan kondisi keuangan dan luas ruangan, kok. Dalam artikel ini akan membahas bagaimana cara membuat home theater sesuai dengan kemampuan dan biaya yang kamu punya. Untuk lebih detailnya, simak penjelasan di bawah ini. -MegaBaja.co.id
Apa Itu Home Theater?
Home theater adalah kumpulan benda pengolah audio dan penampil video di sebuah ruangan, dengan tujuan untuk menciptakan pengalaman menonton seolah-olah seperti di bioskop.
Bisa menjadi solusi buat kamu yang hobi menonton film tetapi tidak punya waktu luang ke bioskop, maka membuat home theater adalah solusi yang tepat.
Zaman sekarang ini, memiliki home theater di rumah adalah hal biasa. Bahkan, di rumah yang tidak terlalu luas pun kamu bisa membuatnya dengan peralatan, furniture yang nyaman dan biaya sesuai kemampuan, meski rancangannya tidak sama seperti ruangan di dalam bioskop yang memiliki sound system yang keren.
Tak ayal, sudah banyak orang yang membuat home theater di rumah, hal tersebut bisa kamu nikmati bersama dengan keluarga untuk menonton film favorit. Pasti seru, kan?
Nah, untuk membuat home theater sesuai dengan biaya yang kamu miliki, ada beberapa tips untuk membuatnya. Penasaran, seperti apa tips yang bisa kamu lakukan? Yuk, simak keterangannya di bawah ini.
Sebelum itu simak ulasan tentang ide-ide cara mengubah atau mengisi ruangan kosong dalam artikel 7 Ide Mengubah Ruangan Kosong di Rumah Jadi Lebih Bermanfaat.
Tips Membuat Home Theater di Rumah
1. Menentukan Ruangan
Cara pertama adalah penentuan ruangan di rumah. Biasanya, home theater membutuhkan ruang yang bernuansa gelap. Tetapi, tidak perlu khawatir karena hal tersebut bukan peraturan wajib untuk pembuatan home theater. Kamu bisa menggunakan penerangan yang redup sebagai alternatif pilihan lain.
Menciptakan suasana dengan penerangan yang redup bisa menyerupai bioskop. Sehingga seolah-olah kamu sedang menonton di bioskop komersial yang umum. Tapi tidak terlalu redup juga, harus ada sedikit cahaya untuk menerangi ruangan.
2. Memilih Ukuran Layar yang Tepat
Untuk pemilihan layar, kamu bisa memilih proyektor atau TV. Sesuaikan ukuran TV sesuai dengan ukuran ruang home theater. Usahakan, pilihlah TV yang sudah mendukung format Full HD. Jika ingin menggunakan TV, maka pilih ukuran TV yang terbaik dan mengukur jarak antara penonton dengan TV, dikalikan 0,84.
Jika kamu memilih menggunakan proyektor, pastikan tidak memiliki level pencahayaan yang berlebihan di ruangan. Ingat, jaga kesehatan mata. Perlu diingat juga, kamu wajib mengganti lampu proyektor setelah digunakan selama 2.000 jam.
3. Perhatikan dan Hitung Posisi Duduk
Untuk yang satu ini, kamu memerlukan sedikit keahlian matematika untuk menghitung posisi kursi penonton. Pertama, pastikan dulu kursinya diletakkan pas di tengah-tengah layar TV atau proyektor agar kamu bisa menonton dengan nyaman.
Langkah selanjutnya, kamu mesti mengukur posisi kemiringan kursi duduk. Idealnya, kamu membutuhkan sudut duduk paling tidak 35 derajat saja untuk mendapatkan pengalaman menonton yang pas dan nyaman. Pilihlah kursi yang empuk dan posisinya harus berjarak.
4. Tata Cahaya pada Home Theater
Level pencahayaan dalam ruangan perlu diperhatikan juga, tujuannya untuk meminimalisir gangguan. Umumnya, home theater bernuansa gelap total. Seperti yang sudah dikatakan, hal tersebut bukan aturan yang wajib dalam.
Tata cahaya di dalam home theater lebih ke suasana gelap dilengkapi beberapa refleksi lampu warna dari dinding, gunanya agar orang yang melihat di dalamnya tidak terganggu atau merasa silau.
Oleh karena itu, pilihlah lampu gantung yang ditempatkan secara tidak langsung menyinari penonton, layar dan kursi. Artinya, usahakan cahaya lampu langsung ke dinding atau langit-langit. Punya insiatif lain? Boleh, asalkan bisa menciptakan suasana bioskop dengan meletakkan lampu yang tepat.
5. Pilih Perlengkapan yang Tepat
Sejumlah lerlengkapan yang dibutuhkan, sebenarnya tergantung pada media yang hendak kamu gunakan untuk melengkapi sumber home theater di rumah. Kamu bisa memilih perlengkapan seperti film server seperti Netflix, gaming console, blu-ray player, atau DVD player standar.
Posisikan semua perlengkapan yang dipilih di rak yang mudah diakses agar kamu bisa menonton dengan nyaman.
6. Pastikan Memiliki Speaker
Jika kamu sudah menentukan sumber player home theater, usahakan lengkapi juga dengan speaker yang bagus agar bisa merasakan suasana seperti menonton di bioskop sungguhan.
Mayoritas bioskop menggunakan 5.1 surround sound speaker. Lima buah speaker tersebut diletakkn yang saling berhubungan mengelilingi ruangan, 3 buah speaker diletakkan di belakang layar, dan 2 lagi diletakkan di belakang posisi duduk.
Jika hendak berencana membuat home theater sendiri di rumah, disarankan untuk mengawalinya dengan memilih 5 speaker lebih dulu sebelum menambahkan speaker. Tujuannya agar suara yang dihasilkan lebih bagus dan tajam.
7. Ciptakan Ruangan Menjadi Soundproof
Karena sudah memiliki ruangan yang terdapat sistem speaker menyerupai bioskop asli, langkah selanjutnya yaitu memastikan suara speaker tersebut tidak bocor dan tidak mengganggu tetangga.
Ternyata membuat ruang home theater menjadi soundproof sebenarnya tidak sesulit yang kamu kira. Kamu hanya perlu memasang plasterboard acoustic-grade dua lapis yang ditempel dengan green glue. Kamu juga bisa menambahkan satu lapisan acoustic wall panel untuk memastikan suaranya tidak bocor.
8. Hindari Suara yang Bocor
Aspek penting yang wajib kamu perhatikan adalah jangan sampai ada kebocoran suara. Baik yang berasal dari dalam area maupun luar area. Jika kebocoran suara sudah terjadi, pasti akan mengganggu kenyamanan kamu ketika menonton film.
Sebagai pencegah, kamu bisa menggunakan bahan akustik ke dinding belakang, di dinding samping, dan di area suara speaker. Tidak hanya itu saja, kamu juga wajib memperhatikan bagian pintunya. Cobalah menggunakan sejumlah bahan lain seperti, kayu lapis, karpet, papan gypsum, atau parket untuk melapisi dinding dan lantai. Tujuannya untuk menciptakan suara bombastis tanpa menggangu orang di dalam rumah atau tetangga.
Ingat, sistem audio terbaik adalah hal yang tidak boleh ketinggalan. Terapkanlah audio visual yang tepat untuk ukuran ruang yang sesuai kebutuhan.
Sebagai tambahan, demi menjaga kenyamanan, pasanglah AC untuk membantu kamu tetap merasa sejuk tinggal di ruangan tertutup.
9. Menentukan Furniture yang Tepat
Berikutnya, yaitu pemilihan furniture yang pas untuk ruangan. Selain kursi duduk, kamu bisa menempatkan rak penyimpanan untuk menyimpan makanan cemilan atau minuman ketika menonton.
Kalau perlu, kamu bisa menambahkan cangkir kopi atau wadah makanan. Lengkapi juga dengan selimut dan bantal agar lebih nyaman ketika menonton.
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa membuat home theater di rumah tidak serumit dan semahal yang kamu kira. Semuanya disesuaikan dengan kebutuhan dan biaya.
Nah, itulah pembahasan mengenai bagaimana cara membuat home theater di rumah pribadi sesuai kemampuan dan biaya. Alangkah baiknya konsultasikan dahulu kepada yang sudah ahli membuat home theater agar kamu mendapatkan layanan yang memuaskan dan tidak menghamburkan biaya yang berlebihan. Semoga artikel ini bermanfaat.
