Memiliki pendingin ruangan seperti AC merupakan elemen yang sangat penting untuk diinstal di kantor dan rumah, terutama di daerah yang panas. Manfaat AC yakni untuk menjaga kesegaran dan kenyamanan suhu ruangan. -MegaBaja.co.id
Tapi, adakalanya si pengguna mendapati masalah ketika AC tidak mampu mencapai suhu dingin yang semestinya. Penyebabnya bisa macam-macam, lho. Nah, pada artikel ini akan membahas tentang penyebab kehilangan sistem pendingin pada AC dan cara sederhana untuk memperbaikinya.
Ketika kamu mendapati AC di rumah dan di kantor tiba-tiba tidak dingin, pastinya akan segera mencari cara untuk mengatasinya. Namun, ada beberapa hal penting yang perlu kamu ketahui apa saja penyebab AC tidak dingin. Simak selengkapnya.
Beberapa Penyebab AC Tidak Dingin
Inilah penyebab AC tidak dingin yang perlu kamu ketahui, antara lain:
Filter Udara yang Tersumbat
Komponen filter udara bertugas untuk menyaring debu dari udara yang masuk ke dalam sistem AC. Jika ada sumbatan pada filter, maka aliran udara pasti terhambat, inilah yang menyebabkan kinerja AC tidak efisien lagi untuk mendinginkan ruangan.
Direkomendasikan untuk membersihkan atau gantilah filter secara berkala. Sekitar dua bulan sekali, tapi tergantung pada tingkat polusi udara sesuai daerah tempat tinggal.
Kondensor yang Kotor
Bagian elemen penting dalam AC adalah kondensor. Elemen ini adalah bagian dari unit luar AC yang berfungsi untuk membuang panas dari dalam ruangan. Biasanya, kondensor yang kotor adalah salah satu penyebab yang paling umum AC tidak dingin lagi. Jika kondensor sudah tertutup debu, dikerubungi sarang sedangga atau kotoran lain, maka kinerjanya akan terhambat. Hal inilah yang menjadikan AC bekerja lebih keras untuk mencapai suhu yang semestinya.
Kerusakan Fan Motor
Di dalam AC terdapat kipas atau fan yang berfungsi untuk mengalirkan udara dingin ke dalam ruangan. Jika motor kipasnya terjadi kerusakan, maka kipas tidak akan berputar seperti biasanya sehingga mengganggu sirkulasi dalam ruangan. Efek paling serius, AC tidak mampu mencapai suhu yang diinginkan.
Kebocoran Refrigeran/Freon
Refrigeran atau lebih dikenal freon yaitu sejenis cairan yang berfungsi untuk menyerap panas dari dalam ruangan lalu dipindahkan ke unit luar AC. Jika terjadi kebocoran pada refrigeran ini maka jumlahnya akan berkurang sehingga kinerja pendinginan pada AC pun akan terganggu.
Kerusakan Kompresor
Elemen kompresor pada AC berfungsi untuk mengompres refrigeran kemudian mendorongnya melalui siklus pendinginan. Jika terdapat kerusakan pada kompresor maka AC tidak dapat mendinginkan udara secara efektif lagi. Untuk merenovasi kompresor ini biasanya perlu service khusus dari teknisi AC yang berpengalaman.
Gangguan Thermostat
Thermostat merupakan komponen AC yang berfungsi untuk mengatur suhu di dalam ruangan sesuai dengan keinginan pengguna. Jika ada masalah pada komponen ini maka AC tidak akan menyala atau mati pada suhu yang diinginkan. Periksa pengaturan thermostat dan pastikan pengukur suhu berfungsi dengan baik.
Jika AC di rumah atau kantor kamu sudah terdeteksi mengalami kerusakan, maka ada beberapa hal yang harus kamu lakukan tanpa harus memanggil tukang service khusus atau jika masalahnya serius maka wajib memanggil teknisi AC yang berpengalaman. Untuk keterangan lebih lanjut, simak dulu di bawah ini.
Solusi Mengatasi AC yang Tidak Dingin
Inilah beberapa solusi yang bisa kamu lakukan, antara lain:
Lakukan Pembersihan pada Evaporator dan Kondensor
Bersihkanlah evaporator dan kondensor secara teratur. Selain itu, bersihkan juga bagian luar AC dari kotoran, sarang serangga, debu dan sampah yang tak sengaja terhisap ke dalamnya.
Bersihkan Filter Udara
Bersihkan atau ganti filter udara pada AC sesuai petunjuk dari pabriknya. Filter yang selalu bersih akan menjaga aliran udara yang baik dan meningkatkan efisiensi sistem pendinginan pada AC.
Periksa Refrigeran
Jika AC tidak mampu mendinginkan ruangan sesuai keinginan, kemungkinan ada kebocoran pada refrigeran/freon. Nah, untuk yang satu ini, kamu memerlukan teknisi AC yang ahli untuk memperbaikinya agar mampu mendeteksi apakah harus melakukan isi ulang cairan refrigeran atau tidak.
Periksa Kabel Listrik
Cek kabel sambungan listrik, pastikan dalam kondisi baik. Jika ada kerusakan atau kekenduran pada kabel maka segera perbaiki atau ganti dengan yang baru.
Periksa Thermostat dan Fan Motor
Cobalah periksa thermostat dan fan motor apakah berfungsi dengan baik atau tidak? Jika terjadi masalah, segera perbaiki atau lebih baik ganti saja bagian yang rusak.
Ketika kamu sudah mengetahui berbagai permasalahan pada AC, pastinya kamu akan mencari pengetahuan bagaimana cara merawat AC agar tidak terjadi kerusakan yang lebih besar di masa depan, kan? Berikut ini ada beberapa cara merawat AC agar awet dan tahan lama.
Tips Merawat AC agar Bertahan Lama
Inilah beberapa tips merawat AC yang bisa kamu lakukan, di antaranya:
Gunakan Suhu AC yang Stabil
Sebagai pengguna, pastinya sering mengubah suhu AC yang diinginkan, namun terlalu sering mengubah suhu secara drastis maka dapat mempengaruhi kinerja dan memberi beban berlebih pada AC. Gunakan suhu yang stabil dengan mengatur termostat pada suhu yang nyaman.
Pastikan juga jendela dan pintu tertutup rapat agar udara dinginnya tidak terbuang sia-sia. Dengan menjadi stabilitas suhu, AC tidak harus bekerja keras. Selain itu, bisa menghemat energi listrik sehingga meminimalisir iuran listrik perbulan.
Lakukan Pemeriksaan Secara Rutin Melakui Teknisi Ahli
Layanan service AC oleh teknisi profesional mungkin akan merogoh kocek lebih tinggi. Namun, pemeriksaan ini sangat penting untuk memastikan apakah AC berfungsi dengan baik atau tidak. Teknisi ahli mampu memeriksa kebocoran refrigeran, mengukur tekanan dan menyumbangkan sistem secara keseluruhan.
Selain itu, pemeriksaan yang rutin ini akan membantu mengidentifikasi masalah yang fatal sebelum terjadi kerusakan yang lebih serius dan memakan biaya yang mahal.
Gunakan Timer
Sekarang, ada beberapa AC yang sudah dilengkapi dengan mode hemat energi dan full timer. Kamu bisa menggunakan fitur ini untuk mengatur jadwal penggunaan AC. Fitur ini canggih karena bisa mati dengan sendirinya dan mengurangi suhu pendinginan ketika tidak ada siapapun dalam ruangan.
Pastikan Saluran Udara dalam Kondisi Baik
Saluran udara biasanya berbentuk pipa. Jika terjadi kerusakan maka akan terjadi kebocoran refrigeran sehingga mengurangi efisiensi kinerja AC. Periksalah pipa saluran udara dengan rutin, gantilah jika sudah rusak.
Penting untuk diingat, merawat AC yang teratur dapat mencegah dan menghindari biaya service yang mahal. Ya, meski beberapa perawatan AC bisa mengeluarkan biaya tambahan. Misalkan, penggantian filter berkualitas, mengganti cairan refrigeran atau panggilan teknisi yang ahli. Biaya yang dikeluarkan harus bersifat investasi untuk menjaga AC agar tetap berfungsi dan memperpanjang masa pakai.
Itulah pembahasan mengenai beberapa penyebab kerusakan AC, solusi mengatasi kerusakannya dan cara merawatnya agar bertahan lama. Hubungi teknisi ahli jika kamu memang tidak mampu mengatasinya sendirian. Semoga artikel ini bermanfaat.
