Kita semua sudah tahu bahwa air merupakan sumber daya utama dan sangat penting untuk keberlangsungan makhluk hidup di bumi. Manusia membutuhkannya untuk bertahan hidup, karena sekitar 55-70 persen berat tubuh orang dewasa terdiri dari air. Nah, untuk menjaga agar organ tubuh bekerja dengan maksimal, manusia wajib menjaga asupan air agar tidak mengalami dehidrasi. -MegaBaja.co.id
Terdapat kandungan air yang melimpah di planet bumi tempat tinggal makhluk hidup ini, kabarnya hanya sekitar 0,3 persen saja yang bisa digunakan oleh manusia. Karena pesatnya angka pertumbuhan penduduk, maka kebutuhan akan air bersih pun otomatis akan meningkat.
Sayangnya, kini air bersih semakin sulit didapatkan, terutama bagi yang berdomisili di daerah perkotaan yang dipenuhi kawasan industri sehingga tanah dan air tercemar limbah. Begitu juga dengan pedesaan, kurangnya disiplin dan sadar akan kebersihan kadang warga desa suka membuang sampah sembarangan sehingga air sumur pun tercemar juga.
Karena adanya fenomena tersebut, maka penjernihan air sangat diperlukan. Untuk lebih jelasnya, simak ulasan selanjutnya.
Pengertian Penjernihan Air
Penjernihan air adalah proses yang digunakan untuk membersihkan air dari mikroorganisme, kotoran, limbah pencemar, dan partikel berbahaya lainnya. Hal ini dilakukan agar air bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan, seperti medis, konsumsi, industri, dan sebagainya.
Tujuan dari proses ini untuk menghasilkan air yang aman, bebas dari bau, tidak berwarna, jernih, dan rasa yang tidak diinginkan.
Air berperan besar dalam kehidupan makhluk hidup di bumi. Maka dari itu, teknik penjernihan air adalah suatu keharusan karena memiliki beberapa fungsi. Simak ulasannya.
Fungsi Penjernihan Air
Bagi yang tinggal di wilayah perkotaan yang notabene dikelilingi kawasan industri, maka penjernihan air sangat diperlukan untuk mendapatkan air yang berkualitas dan sehat. Berikut fungsi penjernihan air, di antaranya:
Meminimalisir Kadar Limbah
Fungsi yang pertama yaitu untu menghilangkan dan meminimalisir kadar limbah pencemar yang terdapat dalam air. Sehingga layak untuk dipakai setiap hari.
Mengembalikan Air tanpa Mencemarinya
Untuk mengembalikan air yang sudah dipakai kembali ke lingkungan alami tanpa menciptakan dampak buruk terhadap lingkungan atau orang yang menggunakan air tersebut. Hal ini berlaku untuk air limbah yang harus diolah sebelum dilepaskan kembali ke laut atau ke sungai.
Memastikan Air Aman Dikonsumsi
Yang terakhir, fungsi dari penjernihan air adalah untuk memastikan air yang dipakai sudah aman untuk konsumsi manusia dan tidak mengandung mikroorganisme atau zat berbahaya lainnya. Ini menjadi langkah paling penting untuk menjaga kesehatan masyarakat dan mencegah penyebaran penyakit dari air yang sudah terkontaminasi.
Saking bermanfaatnya air jernih untuk kehidupan, makanya sebagai manusia mesti melakukan penjernihan air karena manfaatnya tidak main-main. Simak ulasannya di bawah ini.
Manfaat Penjernihan Air
Penjernihan air memiliki ragam manfaat yang signifikan, terutama untuk menjaga kesehatan dan kualitas makhluk hidup di muka bumi. Berikut ini beberapa manfaat utama dari penjernihan air, antara lain:
Menjaga Kesehatan dan Kebugaran Tubuh
Kandungan mineral yang terdapat dalam air bersih dapat membantu menjaga tubuh agar tetap sehat dan mencegah penuaan dini. Dengan melakukan Penjernihan air, maka air minum yang dikonsumsi akan lebih sehat dan bermanfaat.
Menghilangkan Rasa, Bau, dan Warna
Air yang beraroma bau, warna yang keruh, dan rasa yang tidak sedap sehingga membuat konsumernya ingin muntah adalah air yang tidak layak digunakan apalagi dikonsumsi. Nah, penjernihan air dapat menghilangkan semua masalah ini, agar bisa menjadikannya bersih dan layak untuk digunakan.
Menghilangkan Kekeruhan
Air yang bersih dan sehat adalah air yang tidak keruh dan tidak kotor. Dengan melakukan penjernihan air, dapat mengurangi bahkan menghilangkan kekeruhan hingga air tersebut menjadi aman untuk dikonsumsi.
Menghindari Berbagai Macam Virus
Kuman dan Virus sangat rentan mencemari air. Penjernihan air dapat membantu menghilangkan semua jenis mikroorganisme berbahaya, sehingga masyarakat terhindar dari penyakit, seperti diare, dan penyakit kulit.
Apakah kamu penasaran bagaimana metode penjernihan air yang kerap kali digunakan? Dalam artikel ini, ada beberapa teknik penjernihan air sudah umum dilakukan di rumah-rumah. Simak ulasan berikutnya, mungkin ini bermanfaat buat kamu ke depannya.
9 Metode Penjernihan Air di Rumah
Melakukan penjernihan air akan membantumu mendapatkan air yang layak konsumsi. Berikut cara menjernihkan air yang bisa dilakukan agar air aman digunakan.
Pemutih
Teknik yang menggunakan pemutih sudah umum digunakan untuk membuat air keruh menjadi jernih. Cara ini cocok untuk air dengan kadar kontaminasi yang tidak terlalu tinggi.
Filterisasi
Arti dari filterisasi adalah saringan yang merupakan teknologi yang cukup canggih tapi masih terjangkau untuk penyaringan air. Ada beberapa jenis filter air yang dapat digunakan, misalnya dengan pasir, batu, dan ijuk kelapa. Ketika air masuk ke dalam saringan, semua kotoran dan juga endapan lain dapat ditahan.
Pasir Lambat (SPL)
Sepadan dengan namanya SPL, cara ini menggunakan pasir pada bagian atas dan kerikil di bagian bawah untuk menjernihkan airnya. Metode tersebut juga menggunakan saringan pasir dan kerikil untuk menyaring air secara bertahap dan menghilangkan zat berbahaya lainnya.
Menggunakan Filter UV
Seiring perkembangan zaman, teknologi penjernihan air pun semakin bagus dan berkembang. Sudah banyak orang-orang yang menggunakan filter berteknologi sinar ultraviolet atau UV. Dengan menggunakan filter UV diakui sangat aman, karena gelombang UV yang dipancarkan dapat membunuh 99% kuman yang terkandung di dalam air.
Proses Menggunakan Teknologi Tinggi
Negara Singapura biasanya menyediakan air bersih untuk warganya dengan mendaur ulang air bekas konsumsi, lalu disaring kembali dengan menggunakan teknologi canggih yang melibatkan sinar UV. Dan air hasil olahan ini dinamai NEWater.
Penjernihan Menggunakan Filter Keramik
Banyak yang belum tahu, bahwa material keramik bermanfaat untuk menyaring air yang sangat baik. Setelah dilengkapi dengan nano silver dan karbon aktif, material ini rupanya ampuh membunuh senyawa mikroorganisme di dalam air.
Tablet Klorin
Penjernihan air juga dapat idilakukan dengan menggunakan tablet klorin atau sering juga disebut halazone. Orang-orang pun kerap kali menggunakan meski harganya cukup mahal. Namun tablet ini disebut ampuh untuk menjernihkan air dalam jumlah tidak terlalu banyak.
Penjernihan Air secara Kimia
Metode penjernihan air dengan cara desinfeksi kimia sudah umum digunakan untuk air di dalam sumur atau tangki air. Banyak pilihan bahan yang digunakan untuk proses penjernihannya, antara lain klor, ozon, kuprisulfat, dan yang paling dikenal masyarakat adalah Ca(OCl)2 alias kaporit.
Tidak hanya secara umum di rumah-rumah, kaporit juga digadang-gadang selalu digunakan oleh PDAM untuk menjernihkan air yang didistribusikan ke masyarakat sebagai air minum.
Absorbsi
Metode absorbsi adalah penyerapan bahan-bahan tertentu yang larut dalam air. Nah, bahan yang digunakan untuk menyerap disebut absorben.
Absorben ini yang akan dipakai sebagai filter. Absorben yang banyak dipakai adalah karbon aktif seperti batu bara dan arang batok kelapa.
Penjernihan air sangat penting untuk mendapatkan air yang berkualitas demi menjaga kesehatan dan keberlangsungan hidup manusia. Betapa bahayanya jika air yang tercemar limbah dikonsumsi begitu saja tanpa melakukan penjernihan terlebih dahulu.
Demikian pembahasan mengenai penjernihan air. Pilihlah metode yang tepat dan sesuai kemampuan. Namun, akan lebih baik lagi jika kamu memilih metode yang canggih meski mengeluarkan biaya yang mahal, bukannya yang terpenting bagi keluarga adalah kesehatan?
Baca juga artikel tentang Penyebab Pipa Air Tersumbat dan Cara Mengatasinya.
Semoga artikel ini bermanfaat.
