...
Intip Beberapa Tips Perawatan Anggrek Hias di Rumah
Intip Beberapa Tips Perawatan Anggrek Hias di Rumah

Intip Beberapa Tips Perawatan Anggrek Hias di Rumah

Anggrek (orchidaceae) merupakan tanaman hias dengan visual cantik dan warna yang bervariasi. Tanaman ini mudah beradaptasi dan dapat tumbuh di segala kondisi sehingga kerap dijadikan hiasan, baik di dalam atau di luar ruangan. Namun, jika tidak memahami perawatannya, anggrek mudah layu dan rusak. -MegaBaja.co.id

Menanam tumbuhan yang satu ini memang bukan perkara mudah. Dibutuhkan perawatan yang sabar dan telaten hingga menghasilkan bunga yang cantik. Bahkan, penyimpanan dan penyiraman pun ada teknik khususnya, lho!

Lantas, bagaimana cara merawat tanaman anggrek dengan tepat? Yuk, simak informasinya dalam artikel berikut!

Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Menanam Anggrek

Sebelum menanam anggrek di halaman rumah, beberapa hal berikut ini perlu diperhatikan jika ingin tanaman hias ini tumbuh dengan baik.

Perhatikan Lokasi

Sebelum menanam anggrek, perhatikan lebih dulu lokasi untuk merawatnya. Pilih tempat yang terang, tapi tidak terkena paparan sinar sinar matahari secara langsung karena bisa membuat bunga cepat layu.

Baik di teras atau bagian dalam rumah, siapkan tempat khusus yang teduh. Tanaman hias ini hanya memerlukan sekitar 20 persen cahaya agar tetap hidup.

Media Tanam

Media Tanam
Media Tanam

Bahan-bahan sederhana yang terdapat di rumah bisa dijadikan sebagai media tanam untuk pertumbuhan anggrek. Misalnya, gabus, arang, sabut kelapa, wol batu, pasir, hingga potongan batu bata. Pilih salah satu campuran yang paling cocok dari beberapa bahan tersebut untuk tanaman anggrek di rumahmu.

Pemilihan Pupuk

Seperti halnya tanaman hias lain, kamu juga perlu memberikan nutrisi pada anggrek. Pupuk merupakan nutrisi yang baik bagi tanaman ini. Salah satu jenis pupuk yang bisa digunakan adalah pupuk NPK.

Beberapa jenis pupuk lain pun bisa kamu gunakan untuk bereksperimen menentukan nutrisi mana yang cocok bagi anggrek pilihanmu. Seperti pupuk dekastar, pupuk GDM, dan vitamin B1.

Jangan Asal Potong Akar

Tanaman yang tumbuh di atas pot, umumnya ditumbuhi tangkai yang menjulang ke atas sehingga siap menerima energi lebih banyak. Kamu perlu memerhatikan bagaimana cara memangkas tangkai tanaman yang sudah layu.

Lakukan Pembersihan Hama

Hama tidak hanya menyerang tanaman hias biasa. Namun, anggrek pun tak luput dari kerusakan yang disebabkan oleh organisme pengganggu tanaman tersebut. Kamu bisa menggunakan insektisida, anti jamur, dan anti bakteri, untuk menjauhkan bunga dari hama, jamur, gulma, dan kotoran.

Tak Perlu Siapkan Air

Kurangi intensitas penyiraman khusus tanaman anggrek jika menginginkan tumbuhan ini berumur panjang. Anggrek berbeda dengan jenis tanaman lain. Jika disiram secara berlebih, dia akan cepat layu dan mati.

Cara terbaik untuk memastikan apakah anggrek cukup air atau tidak adalah dengan memerhatikan lumut yang tumbuh di bagian akar. Jika lumut dalam lembab, tandanya anggrek memiliki cairan yang cukup. Sebaliknya, jika lumut terasa kering, kamu bisa menyemprotkan air pada anggrek hingga terlihat basah.

Nah, itulah beberapa persiapan menanam anggrek yang harus kamu lakukan. Ingat, dengan memerhatikan teknik-teknik khusus untuk penanaman tumbuhan anggrek, kamu akan mendapatkan hasil yang memuaskan.

Cara Merawat Tanaman Hias Anggrek di Rumah

Cara Merawat Tanaman Hias Anggrek di Rumah
Cara Merawat Tanaman Hias Anggrek di Rumah

Apakah kamu sudah mengetahui jika pemilihan bibit bunga anggrek dapat menentukan kualitas bunga yang akan tumbuh? Oleh karena itu, ada baiknya kamu memilih bibit bunga anggrek yang sudah berusia satu tahun, memiliki daun, juga akar yang bagus. Kamu bisa menanam bibit di dalam pot plastik selama kurang lebih tiga bulan.

Setelah rutin dilakukan pemberian pupuk, bunga anggrek akan memperlihatkan visual cantiknya dengan kehadiran bunga warna-warni yang mekar dan menghiasi rumahmu. Suasana rumah seakan berubah seperti taman bunga. Namun, hal tersebut tidak akan terwujud apabila anggrek dipajang begitu saja tanpa ada perawatan.

Untuk mendapatkan bunga yang mekar dengan cantik tentu membutuhkan waktu dan tenaga yang cukup. Bagi kamu yang senang menanam tanaman hias, mungkin hal tersebut tidaklah menjadi persoalam yang serius karena menjalaninya tentu akan dilakukan dengan sepenuh hati.

Berikut ini tips perawatan bunga anggrek yang harus kamu lakukan di rumah!

Hindari dari Paparan Terik Sinar Matahari

Merawat bunga anggrek, lebih kurangnya sama seperti merawat tanaman hias yang lain. Mereka sama-sama membutuhkan sinar matahari. Namun, anggrek memiliki kiat khusus agar bisa bertahan lama.

Anggrek hanya memerlukan cahaya lebih sedikit untuk menopangnya tetap hidup. Hindari terpaan sinar matahari langsung karena akan membuat bunga kering dengan cepat. Letakkan anggrek di dekat jendela yang hanya terkena sedikit paparan sinar matahari dan pastikan untuk meminndahkannya ke sudut yang lain apabila intensitas cahaya mulai berkurang.

Pilih Media Tanam yang Baik

Setelah mempersiapkan media tanam, tentukan apakah akan menggunakan tanah biasa atau campuran. Agar tanaman anggrek bisa tumbuh subur, alangkah baiknya memakai media tanam yang mengandung gabus, lumut, atau potongan batu bata. Ketiga media tanam tersebut dapat membantu akarnya untuk bernapas dengan leluasa.

Teknik Penyiraman yang Tepat

Bunga anggrek memiliki akar yang secara khusus mampu menyerap air dengan cepat agar bisa bernapas. Karenanya, teknik dan takaran penyiraman anggrek haruslah cepat. Meski demikian, harus diingat jika anggrek tidak membutuhkan banyak air di dalam perawatannya.

Idealnya, menyiram tanaman anggrek bisa dilakukan seminggu sekali di musim panas. Kamu cukup memastikan akar terlihat basah, tetapi harus tetap dikontrol dengan baik agar kondisi tersebut tidak berlangsung terlalu lama. Hal tersebut bisa menyebabkan akar cepat membusuk.  

Pada musim dingin, kamu hanya boleh menyiram bunga anggrek satu kali dalam sebulan. Semprotkan air cukup rutin agar anggrek tetap terhidrasi dengan baik.

Teknik Penyiraman yang Tepat
Teknik Penyiraman yang Tepat

Ukur Suhu dan Kelembapan

Perhatikan suhu dan kelembapan ruangan ketika merawat anggrek. Jika kamu memiliki alat pengukur panas atau thermometer, kamu bisa sering-sering mengecek suhu di dalam ruangan.

Ruangan harus terjaga kelembapannya. Bunga anggrek membutuhkan lingkungan yang hangat dan lembab untuk keberlangsungan hidup mereka. Selalu ingat untuk tidak meletakkan pemanas di dalam rumah karena udara kering dan panas adalah musuh bagi bunga anggrek.

Pemangkasan

Merawat bunga anggrek perlu dilakukan pruning, yaitu memangkas batang yang rapuh untuk membuka jalan bagi kelopak baru yang akan tumbuh. Ketika memotong batang, pastikan untuk menggunakan alat yang steril dan tajam.

Tujuan pruning adalah menyehatkan bunga. Selain itu, kamu bisa memotong batang dan bunga yang warnanya pudar sepanjang 1 inci dari cabang utama. Lakukan pruning agar bunga anggrek lebih segar.

Pemisahan

Bunga anggrek yang sudah lebat dan matang harus dipisahkan menjadi dua bagian. Untuk memotong batang, gunakan pisau atau alat memotong yang steril dan tajam.

Rawat Bunga agar Mekar

Kunci agar anggrek mekar dengan sempurna adalah media tanam, kelembaban maksimal, dan cahaya matahari. Kamu harus memastikan anggrek mendapat ketiga hal tersebut dengan sempurna. Anggrek juga akan terstimulasi untuk mekar jika suhu lebih dingin atau turun dalam beberapa malam.

Menanam anggrek membutuhkan perawatan yang tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Dalam prosesnya membutuhkan ketelatenan dan kesabaran demi mendapatkan hasil yang maksimal. Aktivitas yang membutuhkan pemeliharan khusus tersebut bukanlah sesuatu yang rumit bagi yang senang dengan tanaman ini.

Demikian informasi mengenai tips merawat tanaman hias anggrek di rumah. Semoga pemaparan materi dalam artikel ini bermanfaat dan membantu pencarianmu khususnya dalam kiat merawat pertumbuhan anggrek.

Just an ordinary people.