...
Kelebihan dan Kekurangan Pagar Stainless Steel untuk Keamanan Rumah
Kelebihan dan Kekurangan Pagar Stainless Steel untuk Keamanan Rumah

Kelebihan dan Kekurangan Pagar Stainless Steel untuk Keamanan Rumah

Pagar adalah elemen penting untuk menambah keamanan rumah, baik itu untuk melindungi barang-barang ataupun orang-orang yang tinggal di dalamnya. Oleh karena itu, pagar harus terbuat dari bahan yang berkualitas. Bahan yang paling sering dipakai biasanya besi atau kayu. Tapi, bagaimana dengan pagar stainless steel? -MegaBaja.co.id

Kamu mungkin belum terlalu kenal dengan pagar stainless steel. Pasalnya, bahan stainless steel biasanya digunakan untuk peralatan dan perabotan rumah tangga. Lantas, apakah pagar stainless steel itu bagus dan cocok untuk rumah? Yuk, simak pembahasan lengkapnya di bawah ini.

Sejarah Stainless Steel Sebagai Pagar Rumah

Sejarah penggunaan stainless steel sebagai bahan konstruksi dimulai sekitar akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20. Harry Brearley adalah orang yang pertama kali menemukan bahan ini, tepatnya pada tahun 1913. Waktu itu, Brearley sedang mencari bahan yang lebih tahan terhadap korosi untuk produksi senjata api.

Usai ditemukan, stainless steel mulai diproduksi secara massal dan digunakan di berbagai industri, termasuk konstruksi. Sedangkan, stainless steel mulai banyak digunakan untuk pagar dan pintu rumah pada tahun 1930-an.

Banyak orang yang memilih stainless sebagai pagar karena tampilannya yang elegan, modern, dan mudah dirawat. Secara keseluruhan, pagar rumah stainless steel merupakan salah satu jenis pagar yang populer dan terus mengalami perkembangan seiring kemajuan teknologi dan inovasi dalam konstruksi bangunan.

Kelebihan Pagar Stainless Steel

Telah disinggung di atas bahwa pagar stainless steel dipilih oleh banyak orang karena elegan dan modern. Namun, tidak hanya itu. Bahan stainless yang digunakan sebagai bahan pagar ini juga menawarkan kelebihan lainnya, di antaranya adalah:

Pagar Stainless Steel Tidak Berubah Bentuk

Pagar yang terbuat dari kayu bisa berubah bentuk tergantung udara di sekitarnya. Jika menyusut atau memuai, pagar kayu akan susah dibuka atau ditutup.

Sementara itu, pagar dari stainless steel tidak akan mengalami perubahan bentuk. Baik itu saat cuaca panas atau dingin. Bahkan, setelah bertahun-tahun, bentuk aslinya akan tetap terjaga. Sehingga, pagar stainless steel akan lebih mudah dibuka-tutup, detail desainnya pun tetap cantik.

Tampilan Pagar Stainless Steel Tergolong Mewah

Tampilan Pagar Stainless Steel Tergolong Mewah
Tampilan Pagar Stainless Steel Tergolong Mewah

Permukaan pagar stainless steel mempunyai kilau khas yang warnanya mirip perak, membuat pagar stainless steel sudah bagus meskipun tanpa cat tambahan. Material stainless steel juga mudah untuk dibentuk. Kamu ingin membuat garis horizontal atau pola oval, semuanya bisa dilakukan. Tinggal sesuaikan saja dengan selera kamu. Selain itu, pagar stainless steel juga bisa dibuat minimalis, lho!

Keunggulan stainless steel yang ini membuatnya terlihat mewah. Jika rumah kamu bergaya mewah, coba pakai pagar bermaterial stainless steel. Rumah minimalis dan modern juga sama, tinggal sesuaikan saja desainnya. Kalau ingin tampil unik, kamu bisa mengombinasikan stainless steel dengan kayu.

Pagar Stainless Steel Tidak Mudah Berkarat

Pagar di luar rumah jelas akan terkena sinar matahari dan polusi udara. Sehingga, logam pada pagar mudah berkarat. Tapi, jika kamu menggunakan pagar stainless steel, kamu tidak perlu mengkhawatirkan hal itu.

Ketahanan stainless steel terhadap karat jauh lebih tinggi dibanding besi. Dari segi perawatan pun lebih hemat karena kamu tidak perlu membeli anti karat atau mengganti pagar dalam waktu dekat.

Harga Pagar Stainless Steel Mahal, Tapi Tidak Boros

Dibandingkan dengan pagar lainnya, harga pagar stainless steel memang agak mahal. Tetapi, sebenarnya kamu tidak boros, lho! Kenapa? Karena mahalnya harga stainless steel sebanding dengan kualitasnya. Dalam jangka panjang, kamu tidak harus mengganti pagar stainless steel  sebab bahan dasarnya yang awet.

Sebaliknya, apabila kamu memilih pagar dari material yang lebih murah tapi cepat rusak dan harus diganti, itu justru lebih boros. Selain biaya untuk membeli pagar baru, kamu juga harus membayar tenaga kerja. Belum lagi energi dan waktu yang harus terbuang untuk memilih pagar baru.

Perawatan Pagar Stainless Steel Mudah

Perawatan Pagar Stainless Steel Mudah
Perawatan Pagar Stainless Steel Mudah

Walaupun anti karat dan tahan terhadap cuaca apapun, bukan berarti pagar stainless steel tidak membutuhkan perawatan. Tapi tenang, cara merawatnya mudah, kok!

Rajinlah membersihkan noda di permukaan pagar sebelum menjadi kerak. Biasanya noda tersebut berupa debu, minyak, atau kotoran burung. Kamu hanya perlu kain lap dan air sabun.

Seka pagar menggunakan kain lap, lalu bilas dengan air bersih dan keringkan dengan lap lainnya. Pastikan pagar kering sempurna supaya tidak ada bekas air. Jika ada noda membandel, pakai pasta gigi lalu sikat menggunakan spons.

Apabila pagar stainless steel mulai kelihatan kusam, kembalikan kilaunya dengan campuran air dan cuka putih. Cuka putih dikenal sebagai penghilang karat alami, jadi efektif untuk mencerahkan pagar.

Caranya, gosokkan campuran cuka putih ke seluruh permukaan stainless steel. Jangan lupa jauhkan tanaman dari pagar karena sisa tanah dan getah tanaman bisa membuat stainless steel cepat rusak.

Kekurangan Pagar Stainless Steel

Di balik kelebihannya, pagar stainless steel juga memiliki kekurangan. Apa saja itu? Yuk, lihat jawabannya di bawah ini:

Konduktivitas Termal Tinggi

Stainless steel adalah konduktor atau penghantar panas yang baik. Jadi, pagarnya bisa sangat panas jika terkena sinar matahari langsung untuk waktu yang lama. Ini bisa menjadi masalah di tempat yang suhunya tinggi.

Variasi Warna Terbatas

Warna pagar stainless steel biasanya terbatas. Bahkan kebanyakan hanya tersedia dalam warna perak alami. Nah, buat kamu yang mencari warna yang lebih luas, ini bisa menjadi kendala.

Variasi Warna Terbatas
Variasi Warna Terbatas

Dampak Lingkungan dari Produksi

Walaupun stainless steel bisa didaur ulang, tapi proses produksinya butuh banyak energi. Dan hal ini berdampak pada lingkungan secara signifikan. Terlebih, proses tambang kromium dan nikel yang menjadi bahan dasar stainless steel juga bisa menyebabkan kerusakan lingkungan.

Tips Memilih Pagar Stainless Steel

Apabila kamu memutuskan untuk memilih pagar rumah dari stainless steel, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan agar hasilnya memuaskan. Berikut beberapa tips untuk memilih pagar rumah stainless steel:

Tentukan Jenis Stainless Steel

Stainless steel tersedia dalam beberapa macam, seperti 304, 316, dan 201. Tiap jenisnya mempunyai kekuatan, ketahanan karat, dan harga yang berbeda-beda. Jadi, pastikan kamu memilih jenis stainless steel yang sesuai dengan kebutuhan dan budget yang kamu miliki.

Perhatikan Kualitas dan Ukuran Pagar

Pastikan bahan stainless steel yang akan dipakai berkualitas baik dan sesuai dengan standar industri. Periksa pula ketebalan pagarnya, pastikan sesuai dengan kebutuhan dan tampilan rumah.

Garansi

Jangan lupa cek garansi dari produsen atau pemasangnya. Ini penting agar keamanan dan kenyamanan kamu terjamin dalam jangka panjang.

Tentukan Tukang yang Berpengalaman

Pemasangan pagar stainless steel tidak boleh sembarangan. Jadi, perlu tukang yang ahli, berpengalaman, dan memiliki reputasi bagus. Ini akan menjamin hasil yang memuaskan dan lebih aman.

Pagar rumah stainless steel adalah pilihan yang baik karena awet dan tahan karat. Tapi, sama seperti bahan lainnya, pagar stainless steel perlu dirawat agar tetap terlihat cantik dan berfungsi dengan baik.

Meskipun pagar stainless steel menawarkan banyak keunggulan, kamu juga perlu mempertimbangkan kekurangannya. Jangan lupa ikuti tips memilihnya agar kamu tahu apa yang dibutuhkan. Karena, keputusan yang tepat akan bergantung pada prioritas, anggaran, dan kebutuhan spesifik kamu.

Just an ordinary people.