Keterbatasan lahan dan ruang seringkali membuat sebagian orang tidak bisa menambahkan unsur alami ke dalam desain rumah mereka. Di daerah perkotaan, jarang sekali ditemukan rumah dengan ruang khusus untuk taman kecil. Padahal, kehadiran pepohonan atau tanaman dapat membantu merilekskan pikiran di tengah kesibukan sehari-hari. -MegaBaja.co.id
Namun, padatnya aktivitas membuat sebagian besar masyarakat, khususnya di daerah perkotaan, tidak memiliki waktu yang cukup untuk merawat rumah. Sehingga, mereka memilih dekorasi interior yang praktis, seperti tanaman artifisial.
Tanaman artifisial merupakan replika tanaman alami yang dibuat mirip dengan aslinya. Tanaman artifisial dikenal juga dengan tanaman palsu dan kerap digunakan untuk dekorasi rumah atau tempat kerja.
Meskipun manfaat tanaman artifisial tidak sama seperti tanaman alami, tapi tanaman ini memiliki kesamaan dalam hal desain interior. Yakni membuat rumah menjadi lebih hijau, indah, nyaman, dan minim perawatan. Sayangnya, meski menawarkan berbagai manfaat, masih banyak yang belum menyadari kalau tanaman buatan ini bisa dijadikan sebagai elemen dekoratif untuk mempercantik rumah. Khusunya untuk rumah minimalis dengan segala keterbatasannya.
Nah, berikut ada beberapa kelebihan tanaman artifisial untuk menambah keindahan desain interior di rumah.
Kelebihan Tanaman Artifisial untuk Dekorasi Interior Rumah
Cukup Aman dari Gangguan Hama
Ada beberapa jenis tanaman alami yang rentan terhadap serangan hama atau binatang tertentu. Hal ini bisa menjadi masalah jika tanaman tersebut diletakkan di dalam rumah sebagai dekorasi, terutama jika si pemilik rumah tidak merawatnya secara teratur.
Nah, tanaman palsu merupakan solusi yang tepat jika kamu tidak memiliki waktu yang banyak untuk merawat tanaman alami di dalam rumah. Dan yang terpenting, tanaman palsu lebih aman dari serangan hama yang tidak hanya merugikan tanaman, tapi juga para penghuni rumah. Jadi, jangan sampai dekorasi hijau-hijauan di rumah malah menimbulkan masalah, ya.
Bisa Langsung Digunakan Sebagai Dekorasi Rumah Tanpa Perlu Repot Menanamnya
Banyak yang mengatakan bahwa tidak semua orang memiliki keahlian untuk membuat tanaman tumbuh subur. Karena terkadang hasilnya tidak sesuai yang diharapkan meskipun media tanam yang digunakan sama.
Namun, dengan tanaman artifisial, kita tidak perlu mengkhawatirkan hal-hal semacam itu. Jenis tanaman ini bisa langsung digunakan sebagai dekorasi untuk menghias interior rumah tanpa perlu repot menanam, memberi pupuk, atau aktivitas lainnya yang biasa dilakukan untuk merawat tanaman hidup.
Tidak Memerlukan Sinar Matahari
Tanaman hidup yang memang bisa mempercantik ruangan, tapi kadang perlu dipindahkan ke luar agar bisa terkena sinar matahari sesekali untuk tumbuh dan berkembang. Ini jelas berbeda dengan tanaman palsu yang tidak membutuhkan sinar matahari. Tanaman artifisial tentu bisa diletakkan di mana saja sesuka hati, meskipun di tempat yang tidak terjangkau oleh sinar matahari. Jadi kamu tidak akan direpotkan dengan urusan memindah-mindahkan tanaman ke luar ruangan.
Mudah Dibersihkan
Walau perawatan tanaman artifisial terkenal praktis, bukan berarti sama sekali tidak memerlukan perhatian untuk tetap terlihat menarik. Tanaman ini harus tetap dibersihkan, terutama jika disimpan di tempat berdebu. Meskipun pembersihan ini tidak dilakukan secara rutin.
Debu adalah salah satu faktor yang bisa mengotori tanaman palsu dan membuatnya harus dibersihkan. Tapi membersihkannya terbilang mudah. Cukup dengan menyemprot atau mengelap tanaman dengan kain lap basah untuk menghilangkan debu yang menempel.
Bersihkan debu secara teratur terutama saat cuaca sedang panas dan berdebu. Hal ini dilakukan untuk menghindari penumpukan debu yang terlalu banyak. Karena jika debu menumpuk, perlu waktu yang lebih lama untuk membersihkannya.
Lebih Hemat
Harga tanaman palsu mungkin tidak lebih murah, namun total biaya perawatannya jauh lebih hemat jika dibandingkan dengan tanaman hidup. Hal ini dikarenakan kurangnya kebutuhan akan pemangkasan, penggantian tanah, pemupukan, dan sejenisnya.
Awet dan Mudah Dipindahkan
Tanaman palsu dibuat dari material berkualitas tinggi yang dirancang khusus untuk tanaman hias. Mereka akan tetap segar dan tampak baru seiring waktu karena tidak layu, mati, atau rontok daunnya. Oleh karena itu, tanaman ini merupakan investasi yang baik sebab kamu tidak perlu sering menggantinya seperti tanaman hidup.
Banyak Jenis yang Bisa Dipilih
Hampir semua jenis tanaman hidup tersedia dalam bentuk tanaman artifisial, dari yang berukuran besar hingga kecil. Jadi kamu memiliki banyak pilihan untuk menghias interior rumah. Tetapi pastikan pilihannya sesuai dengan ukuran ruangan.
Jangan tempatkan tanaman besar pada ruangan kecil, karena akan membuat ruangan tersebut sesak dan sempit. Selain itu, cocokkan warna cat atau wallpaper dengan tanaman yang dipilih agar terlihat serasi dan enak dilihat.
Mudah Dimodifikasi
Kamu bisa mengubah penampilan tanaman palsu sesuai keinginan, contohnya dengan mewarnainya. Jadi, tanaman ini akan terlihat sesuai dengan gaya rumahmu. Bahkan, kamu juga bisa menambahkan aksesoris lain yang bisa dilepas jika kamu merasa bosan dengan tampilannya.
Tidak Bergantung pada Musim
Kamu dapat menikmati keindahan tanaman artifisial sepanjang tahun. Tidak peduli apakah itu musim hujan atau kemarau. Tanaman artifisial akan tetap terlihat segar dan memberi kesan indah pada ruangan.
Walaupun memberikan banyak kelebihan, pada faktanya tanaman artifisial juga memiliki kekurangan, lho. Bagi kamu yang berencana untuk menambah dekorasi dengan tamanan palsu, penting untuk memperhatikan beberapa kekurangannya berikut ini.
Kekurangan Tanaman Artifisial untuk Dekorasi Interior Rumah
Berbahaya untuk Lingkungan
Tanaman artifisial tersedia secara luas di pasaran. Kamu bisa mendapatkannya dengan mudah baik secara online maupun offline. Tanaman artifisial biasanya dibuat dengan menggunakan pewarna berbahaya dan bahan sintetis yang berpotensi merusak lingkungan.
Ketika tanaman palsu rusak dan warnanya memudar, kemungkinan akan diganti dengan yang baru. Sementara itu, tanaman yang sudah tidak dibutuhkan akan dibuang ke tempat pembuangan sampah dan pasti membutuhkan waktu yang lama untuk bisa terurai.
Dapat Mempengaruhi Kesehatan Mental
Bagi kamu yang sedang mengalami kesehatan mental lebih baik jangan menempatkan tanaman palsu di rumah. Percaya atau tidak, tanaman palsu akan mempengaruhi kondisi mereka yang mengalami impostor syndrome.
Impostor Syndrome atau sindrom penipu adalah kondisi yang dialami oleh banyak orang. Jika seseorang merasa seperti berpura-pura menjadi orang yang sebenarnya bukan dirinya, memiliki tanaman palsu di rumah hanya akan membuat stress dan berpengaruh negatif pada kesehatan mental.
Tidak Efektif Membersihkan Udara
Biasanya, tanaman asli akan mengeluarkan aroma alami yang menenangkan. Karena itu, memiliki tanaman asli di rumah akan menciptakan suasana damai dan nyaman. Selain itu, tanaman hidup juga dapat mengubah karbon dioksida menjadi oksigen sehingga membantu membersihkan udara dari zat-zat beracun.
Di sisi lain, tanaman palsu tidak mampu mengkonversi karbon dioksida menjadi oksigen. Sehingga tidak berkontribusi dalam membersihkan udara. Sebagai hasilnya, ruangan akan tetap tercemar dan menimbulkan rasa tidak nyaman.
Tanaman artifisial sering dipilih untuk dekorasi rumah karena mudah dibersihkan dan mampu menghadirkan suasana alami di ruangan dalam waktu yang lama. Namun, sama seperti hal-hal lainnya, tanaman artifisial juga memiliki kekurangan yang harus dipertimbangkan sebelum digunakan dalam desain interior rumah.
Baca artikel serupanya tentang Rekomendasi Tanaman Hias Gantung dan Tips Merawatnya Dengan mempertimbangkan kelebihan dan kekurangannya, pemilik rumah dapat menentukan apakah tanaman palsu cocok untuk hiasan rumah atau tidak. Semoga artikel ini bermanfaat!
Leave a Reply