Banyak pilihan untuk menghias bagian exterior rumah. Bisa dengan tanaman hijau, dengan pagar roaster yang kini sedang hits, atau dengan desain yang tak lekang oleh waktu yaitu batu alam. Masing-masing dari gaya hiasan tersebut memiliki fungsi dan keindahannya tersendiri. -MegaBaja.co.id
Di dalam artikel ini kami akan membahas lebih dalam tentang penggunaan batu alam sebagai elemen untuk mempercantik bagian eksterior rumah.
Sebelum lanjut, kamu harus tahu dulu apa itu batu alam?
Pengertian Batu Alam
Batu alam adalah jenis bebatuan yang murni hasil alam dan biasa digunakan untuk konstruksi maupun dekorasi bangunan. Batu alam diproses secara alami oleh bumi melalui proses yang tidak sederhana sehingga menciptakan bentuk-bentuk dan corak yang beragam.
Walaupun semua batuan tercipta dari proses yang alami dari dalam dan permukaan bumi, akan tetapi tidak semuanya dapat digunakan sebagai bahan konstruksi maupun dekorasi bangunan.
Batu alam biasanya memiliki karakter yang kokoh dan unik, itulah sebabnya batu alam biasa digunakan sebagai fondasi bangunan juga dekorasi interior dan eksterior suatu bangunan termasuk rumah. Batu alam yang digunakan untuk fondasi dan desain interior serta eksterior bangunan pun berbeda. Batuan untuk fondasi biasanya memiliki kekuatan yang lebih baik sehingga dapat digunakan untuk menopang bangunan. Sementara untuk bagian eksterior dan interior biasanya dipilih batuan dengan corak yang unik agar menambah keestetikaan pada desain bangunan itu sendiri.
Nah, belum cukup sampai disitu, batuan alam yang biasa digunakan dalam konstruksi bangunan kembali dibagi ke dalam tiga metode pengaplikasian. Di antaranya :
Tiga Kategori Batu Alam
1. Batu Alam Tempel
Yang pertama adalah batu alam tempel. Bentuknya pipih, sesuai namanya, proses pengaplikasian batu alam ini adalah dengan ditempel di objek terpilih seperti dinding, lantai dan sebagainya.
2. Batu Alam Tabur
Selanjutnya batu alam tabur. Cara pengaplikasiannya yaitu sesuai dengan namanya yaitu ditabur. Biasanya batuan ini dipecah menjadi ukuran yang lebih kecil, lalu diletakkan secara acak di atas permukaan. Biasanya dipakai untuk menghias area terapi kaki di jogging trackatau taman kota.
3. Batu Bentukan
Ketiga ada batu bentukan. Batu ini lebih fungsional dari jenis kategori batu alam yang lain. Sebab dengan metode batu bentukan ini dapat menghasilkan berbagai kebutuhan. Seperti meja, kursi, patung atau bahkan dekorasi interior rumah.
Kali ini mari kita mengerucutkan pembahasan pada batu alam khusus untuk mempercantik rumah.
Batu Alam Untuk Dekorasi Rumah
Pilihan mempercantik rumah dengan batu alam sudah ada sejak zaman dulu. Orang-orang banyak menyisipkan ornament batu di dinding depan rumah, di taman, atau bahkan di bagian interior.
Menghias rumah dengan batu memberikan kesan keindahan tersendiri. Batu biasanya memberikan kesan mewah dan elegan yang khas dan berbeda dengan dekorasi-dekorasi rumah dengan bahan lain.
Akan tetapi, semua hal pasti mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Seperti banyak diketahui, kelebihan batu alam selain elegan adalah anti lumut. Jika kamu menggunakan batu alam sebagai hiasan eksterior rumah, maka jangan khawatir terserang lumut saat musim hujan melanda.
Sedangkan kekurangan batu alam terdapat pada bobotnya yang berat. Hal ini akan sedikit menyulitkan saat terjadi kerusakan tentunya. Hal lain yaitu warna batu yang tidak terlalu bervariasi sehingga mudah saja membuat orang bosan melihatnya.
Lalu, batu seperti apa yang cocok untuk mempercantik tampilan rumahmu?
Jenis-Jenis Batu Alam Paling Populer
Batu Candi
Batu candi memiliki bentuk lempengan. Dengan bentuk tersebut maka biasanya batu candi diaplikasikan dengan cara ditempelkan. Batu candi memiliki tekstur yang keras, namun tidak sekeras batu andesit lain. Oleh karena itu, batu candi memerlukan proses coating atau pelapisan supaya bisa tahan terhadap serangan lumut untuk waktu yang lama.
Dengan teksturnya yang keras, batu ini biasa digunakan untuk dekorasi eksterior rumah seperti pelapis dinding, kolam ikan, tiang teras, dinding pagar dan sejenisnya.Batu candi merupakan lava yang bercampur dengan abu dan debu dari pegunungan berapi yang kemudian mengeras dan menjadi batu. Dengan proses seperti itu, maka dihasilkan beberapa batu dengan warna yang cenderung gelap, mulai dari abu-abu, hingga hitam.
Akan tetapi, batu candi berwarna hitam rupanya lebih banyak diminati daripada yang berwarna abu-abu karena memiliki warna yang lebih eksotis. Selain itu, batu candi berwarna hitam juga memiliki kelebihan seperti ketahanannya yang kuat, namun mudah untuk dibentuk atau dipahat. Harganya juga terbilang murah jika dibandingkan dengan batu-batuan yang lain.
Perlu diingat bahwa batu candi merupakan batu yang mudah berlumut, maka pastikan agar kamu melakukan pelapisan hingga bisa menjaga kualitas batu lebih lama.
Batu Alam Palimanan
Berikutnya adalah batu alam palimanan. Batu tersebut banyak ditemukan di daerah Cirebon. Dengan warna dan corak yang unik, batu palimanan ini banyak diminati sebagai dekorasi untuk dinding pagar maupun tiang teras.
Warna batu palimanan pada umumnya adalah cokelat muda dan memiliki corak mirip dengan serat kayu. Palimanan pun memiliki beberapa kategori, seperti batu palimanan bobos dan palimanan palm yang memiliki warna krem dengan serat yang lebih sedikit.
Batu Alam Pacito Roso
Berasal dari Pacitan, batu ini menjadi primadona di kalangan batu alam lain. Hal ini dikarenakan warna dan motifnya yang unik serta terkesan elegan.
Batu alam pacito roso memiliki warna oren berkombinasi dengan merah muda, sehingga tak jarang sebagian orang menyebutnya dengan nama batu pink. Dengan permukaannya yang sedikit tidak beraturan dan menonjol, menjadikan peletakan batu pacito roso ini semakin istimewa. Dengan batu jenis ini, rumahmu tidak akan terlihat monoton karena permukaannya memiliki tekstur yang unik.
Memiliki tekstur yang padat dan keras, membuat batu pacito roso memiliki ketahanan terhadap segala cuaca. Makanya kamu bisa memakai batu pacito roso ini sebagai dekorasi dinding fasad, dinding pagar dan bagian-bagian eksterior lainnya.
Batu Andesit
Andesit merupakan istilah yang dipakai untuk batuan alam dari pegunungan Andes. Hingga sampai saat ini istilah andesit kemudian dipakai untuk menyebut batu alam dengan tipe batu vulkanik.
Di Indonesia ada berbagai macam batu andesit yang populer dan sering digunakan sebagian besar orang. Di antaranya yang paling sering dicari adalah batu andesit Majalengka dan Cirebon. Selain itu, kamu juga bisa memilih batu andesit berdasarkan proses pembuatan dan pelapisannya. Beberapa di antaranya yaitu batu andesit alur, andesit bitnik, andesit rata alam, andesit rata mesin, andesit honed, andesit polished, andesit bakar dan andesit coating.
Dengan banyaknya ragam batu andesit akan mempermudah kamu dalam menyesuaikannya dengan gaya arsitektur rumah, hal ini lah yang sering diunggulkan dari kegunaan batu andesit selain daya tahannya.
Selain jenias-jenis di atas, ada banyak juga pilihan jenis batu lainnya yang bisa menjadi pilihan. Diantaranya adalah batu templek, batu paras Jogja, batu hijau Sukabumi, batu marmer dan masih banyak lagi.
Itulah beberapa jenis batu alam yang bisa kamu jadikan pelengkap untuk desain eksterior maupun interior rumah. Tertarik untuk mencoba?
Leave a Reply