Dalam dunia yang terus berkembang, proyek konstruksi menjadi tulang punggung bagi perubahan. Mungkin kita semua pernah melihatnya: gedung pencakar langit yang menjulang tinggi, jembatan yang melewati sungai, lembah bahkan laut atau jalan tol yang membawa kita lebih cepat menuju tujuan. Perjalanan panjang yang ditempuh menuju kemajuan ini, ada satu komponen kunci yang tak terpisahkan yaitu alat-alat konstruksi, yang sejatinya selalu ada dan bekerja keras di balik layar. -MegaBaja.co.id
Artikel ini akan memperkenalkan berbagai alat-alat konstruksi yang memainkan peran penting dalam menyukseskan proyek-proyek pembangunan di berbagai sektor. Dari excavator yang tangguh hingga mesin-mesin modern yang canggih, alat-alat konstruksi ini adalah tulang punggung dari setiap proyek konstruksi yang besar atau kecil. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beragam alat konstruksi yang digunakan oleh para profesional industri konstruksi untuk menghadapi pembangunan.
Sebelumnya perlu diketahui bahwa alat berat tidak hanya digunakan dalam proses pembangunan saja, alat yang digunakan pada bidang pertanian skala besar misalnya, juga disebut dengan alat berat.
Pada dasarnya, definisi alat berat adalah sebuah alat dengan ukuran besar yang digunakan untuk pekerjaan-pekerjaan berat. Alat ini biasanya dijalankan oleh seseorang yang biasa disebut sebagai operator alat berat.
Nah, apa sajakah jenis-jenis alat berat yang sering digunakan dalam proses pembangunan atau konstruksi? Berikut penjelasannya.
Excavator
Excavator adalah alat konstruksi yang sudah tidak asing lagi dan selalu ada dalam setiap proyek konstruksi. Excavator merupakan salah satu varian alat berat yang terdiri dari lengan atau belalai, tongkat atau bahu, keranjang atau bucket, serta dilengkapi dengan sistem hidrolik untuk menggerakkan fungsi penggalian.
Alat ini dilengkapi dengan mesin diesel yang terpasang di atas track shoe atau roda rantainya. Sehingga, excavator ini membedakan dirinya dari alat berat lain yang biasanya menggunakan roda seperti Loader atau truk, karena menggunakan track shoe sebagai penopangnya.
Track shoe adalah lembaran logam besar yang berperan sebagai komponen dalam roda rantai pada beberapa alat berat, seperti excavator, Bulldozer, dan mesin konstruksi lainnya. Lembaran logam ini dihubungkan satu sama lain dengan pin dan bushing sehingga membentuk rantai yang dapat bergerak dan didorong oleh tenaga penggerak pada mesin. Track shoe memiliki peran yang sangat penting dalam memberikan dukungan dan stabilitas pada alat berat saat beroperasi di permukaan yang tidak rata atau licin.
Fungsi utama dari excavator adalah untuk melakukan penggalian tanah dan mengangkutnya ke truk atau menumpuknya di sekitar ekskavator dengan memutar badan excavator hingga mencapai sudut 360°. Tapi selain untuk menggali tanah, ada beberapa kegunaan excavator lainnya yaitu:
- Membantu proses pemuatan dan pemindahan bahan: Proses mengisi material ke dalam dump Truck atau pengangkut, serta mengeluarkan material dari truk atau lokasi penyimpanan.
- Menghasilkan kemiringan/slopping: Membuat kemiringan pada tanah, baik untuk keperluan pembangunan jalan maupun saluran air.
- Meruntuhkan bangunan atau konstruksi: Menghancurkan bangunan atau struktur seperti gedung, jembatan, dan sejenisnya.
- Pemecah batu atau breaker: Dapat dipasangkan dengan peralatan pemecah batu atau breaker untuk menghancurkan batu dan material keras lainnya.
- Pembuatan parit atau saluran air: Membuat parit atau saluran air untuk keperluan sistem drainase atau pengaliran air.
Bulldozer
Bulldozer adalah salah satu jenis alat berat yang memiliki peran dalam menarik beban, melakukan penggalian, meratakan permukaan tanah, dan menimbun tanah. Oleh karena itu, Bulldozer memiliki daya dorong yang kuat. Untuk menjalankan berbagai fungsi ini, Bulldozer dilengkapi dengan berbagai komponen yang memiliki tugas dan fungsi uniknya sendiri, yang mendukung kinerja alat ini.
Fungsi lengkap dari Bulldozer bisa kamu simak di bawah ini:
- Membabat lahan: Bulldozer dapat melakukan fungsi clear-cutting seperti membersihkan area dari semak belukar, menebang pohon, dan mengangkat sisa-sisa pohon yang telah ditebang sehingga lahan proyek terbebas dari hambatan.
- Merintis lahan: fungsi lain dari Bulldozer adalah untuk merintis lahan. Fungsi ini mencakup pembuatan jalur untuk kendaraan atau mesin, meratakan tanah, dan menciptakan jalur yang aman untuk proyek-proyek tertentu.
- Menggali tanah: Bulldozer yang dilengkapi dengan pisau baja dapat dengan cepat menggali tanah keras dalam proyek. Dalam satu kali kerja, alat ini mampu mengangkat sejumlah besar tanah. Tanah yang telah digali biasanya akan dipindahkan ke lokasi yang berbeda. Artinya, tanah yang baru saja diambil langsung dipindahkan ke tempat lain atau ke dalam kendaraan pengangkut. Hasil penggalian tanah akan diangkut menggunakan truk ke lokasi lain yang sekiranya memerlukan pasokan tanah.
- Sebagai angkutan jarak pendek: Bulldozer dapat mengangku material seperti tanah, batu, pasir, dan lainnya dari satu lokasi ke lokasi lain yang memerlukan.
- Menarik peralatan mekanis yang mengalami kerusakan atau terjebak.
Crane
Cara kerja crane adalah mengangkat material yang akan dipindahkan, lalu menggerakkannya secara vertikal atau horizontal, sebelum akhirnya menurunkan material tersebut ke lokasi yang dituju. Crane memiliki bentuk yang panjang dan kemampuan angkat yang sangat kuat. Dapat berputar hingga 360 derajat dengan jangkauan mencapai puluhan meter. Terdapat beberapa tipe crane yang dipilih sesuai dengan kebutuhan dan kondisi proyek tertentu dalam pengoperasiannya.
Pada konstruksi gedung-gedung tinggi, jenis crane yang biasa dipakai adalah tower crane. Dalam konstruksi gedung tinggi, tower crane sangat dibutuhkan untuk memfasilitasi proses pembangunan. Tower crane memiliki ketinggian mencapai 70-80 meter dan memiliki kemampuan mengangkat beban berat hingga lebih dari 20 ton. Tinggi crane dapat disesuaikan sesuai dengan keperluan proyek. Semakin tinggi gedung yang akan dibangun, maka semakin tinggi pula crane tower yang digunakan. Itulah mengapa tower crane biasanya bisa terlihat sekalipun dari jarak jauh.
Loader
Loader adalah varian alat berat yang menyerupai dozer shovel, namun dilengkapi dengan roda karet (ban), sehingga memiliki kemampuan dan fungsi yang sedikit berbeda. Loader hanya bekerja ketika digunakan di area dengan permukaan keras, datar, kering, dan tidak licin. Alat berat Loader ini biasanya digunakan untuk mengelola material dalam proyek konstruksi, terutama untuk mengangkut material hasil penggalian atau untuk membuat tumpukan material.
Scraper
Scraper adalah alat berat yang sering digunakan untuk membantu memudahkan pekerjaan manusia seperti menggali tanah, mengangkutnya, dan memindahkannya ke lokasi yang diinginkan. Scraper memiliki kemampuan untuk beroperasi hingga jarak 2000 meter pada permukaan tanah yang rata, dengan menggunakan perangkat penggerak berbentuk roda khusus. Selain itu, Scraper juga bisa menggali tanah hingga kedalaman 2,2 mm dan menimbun lapisan tanah hingga ketebalan 2,5 mm. Penggunaan Scraper akan disesuaikan dengan jumlah alat berat yang tersedia, kondisi jalan, jarak yang ditempuh, dan sifat-sifat material yang digunakan.
Compactor
Compactor dikenal juga dengan alat pemadat. Compactor digunakan sebagai alat untuk memadatkan tanah. Pemadatan tanah ini bertujuan untuk mengatur kembali susunan butiran tanah supaya menjadi lebih rapat dan lebih padat.
Truck
Truck adalah jenis kendaraan alat berat yang dirancang khusus sebagai alat pengangkut karena kecepatan operasinya yang tinggi dan biaya operasinya yang relatif terjangkau. Biasanya, Truck digunakan untuk mengangkut berbagai jenis material konstruksi, seperti batu besar, batu pecah, pasir, tanah, aspal, dan lain-lain. Salah satu keunggulan utama Truck sebagai alat pengangkut adalah efisiensinya dalam mengangkut material dalam jumlah besar dan jarak jauh.
Meskipun memiliki sejumlah keunggulan seperti yang telah disebutkan, Truck juga memiliki beberapa kelemahan, yaitu masih memerlukan alat lain untuk memuat material ke dalamnya selama proses pengangkutan.
Diesel Hammer
Diesel hammer atau yang dikenal juga dengan alat pancang paku bumi adalah salah satu varian alat pemukul atau pemancang tiang yang digunakan untuk memasukkan tiang pancang yang kuat, seperti paku bumi, ke dalam tanah. Alat berat ini seringkali digunakan dalam proyek-proyek besar seperti konstruksi gedung tinggi, pelabuhan, jembatan, tower, jalan layang, dan proyek lain yang berkaitan dengan pekerjaan tanah. Proyek-proyek ini memerlukan pondasi yang kuat, yang dapat terdiri dari bahan seperti beton, baja, atau material komposit.
Peralatan Ketinggian
Dalam pekerjaan konstruksi, diperlukan sejumlah alat khusus untuk bekerja di tempat-tempat yang tinggi. Peralatan ini harus rutin diperiksa dan dirawat agar tetap berfungsi dengan baik. Peralatan ketinggian ini termasuk tangga, full body harness dan perancah.
Peralatan Keselamatan
Peralatan keselamatan kerja bertujuan untuk melindungi pekerja dari potensi bahaya dan membantu meningkatkan efektivitas serta produktivitas mereka dalam lingkungan kerja yang aman. Peralatan keselamatan kerja ini misalnya adalah helm pengaman. tameng wajah (face shield), kacamata pengaman, sumbat telinga (ear plugs), sarung tangan, sepatu bot karet, harness, sabuk pengaman, dan lain sebagainya.
