Sebagian besar rumah yang kita jumpai saat ini, pasti memiliki pagar, baik pagar besi maupun pagar kayu. Pagar menjadi salah satu bagian dari sebuah konstruksi bangunan yang erat kaitannya dengan sistem keamanan. Tak hanya itu, pagar sering kali digunakan sebagai batas privasi setiap pemilik rumah. -MegaBaja.co.id
Pagar adalah sebuah struktur tegak yang sengaja dibuat untuk membatasi, melingkari atau melindungi daerah yang telah ditentukan. Pagar sengaja dibangun agar orang asing, hewan dan lainnya tidak bisa sembarangan masuk ke pekarangan rumah.
Oleh karena itu, keberadaan pagar memiliki peranan penting dalam sebuah hunian. Namun kini, banyak orang yang merasa bosan dengan model pagar yang itu – itu saja. Eits, tapi jangan ikut kebingungan dulu nih, sobat!
Sebenarnya jenis dan model pagar sangat beragam, dengan desain unik dan fungsional sehingga cocok untuk menghiasi rumah mu loh. Salah satunya ada pagar bronjong, pagar yang sudah sejak lama menjaga rumah para warga.
Mengenal Pagar Bronjong dan Artinya
Bronjong merupakan salah satu istilah konstruksi yang sudah sering diterapkan dalam membangun sebuah bangunan. Bronjong sendiri sebenarnya memiliki fungsi untuk memperkuat dan memperkukuh bangunan yang sedang dibangun.
Namun, bagi kita masyarakat awam, istilah bronjong masih terdengar asing. Di barat sana, bronjong lebih dikenal dengan istilah gabion. Sebuah teknik konstruksi yang meliputi kawat bronjong dan batu bronjong. Kawat bronjong kemudian akan dianyam sedemikian rupa sehingga bisa menahan batu – batu bronjong yang dimasukkan ke dalam anyaman kawat tersebut.
Kawat bronjong dianyam dengan menggunakan teknik lilitan ganda yang akan membentuk lubang – lubang seperti segi enam, kubus atau pun balok. Setelah itu, anyaman pagar bronjong diikat dengan kuat supaya dapat menahan beban konstruksi dengan kuat dalam jangka waktu yang lama. Kemudian untuk menghindari karatan, kawat bronjong juga kerap kali dilapisi dengan galvanis
Dengan kombinasi batu dan kawat tersebut akan menghasilkan pondasi yang sangat kuat dan kokoh. Sehingga awalnya, pagar bronjong bahkan berfungsi sebagai penahan bangunan di tepi sungai. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kelongsoran, hebat bukan?
Karena material yang digunakan, pagar bronjong memiliki karakteristik yang fleksibel dan memiliki pori – pori sehingga dapat memungkinkan angin, air, gelombang dan lainnya terserap ke pori – pori tersebut. Selain itu, bronjong juga memiliki karakteristik yang kuat sehingga akan mampu menahan hal – hal di atas. Maka tak heran jika pagar bronjong bisa mencegah erosi.
Seiring berjalannya waktu, fungsi pagar bronjong mengalami pergeseran dan sudah mulai bervariasi. Tak hanya sebagai penahan longsor, pagar bronjong sudah digunakan sebagai pagar dan dekorasi pada rumah, caffe maupun hotel.
Elemen dan Struktur Pagar Bronjong
Dalam membuat sebuah pagar bronjong yang harus diperhatikan adalah elemen dan struktur yang digunakan harus tepat dan benar. Hal ini memang perlu diperhatikan untuk bisa mendapatkan manfaat dan kekuatan pagar bronjong secara maksimal. Berikut adalah elemen dan struktur pagar bronjong yang perlu kamu ketahui!
Kawat Bronjong
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, elemen pertama dalam sebuah pagar bronjong adalah kawat bronjong yang dianyam dengan kuat dan kencang. Anyaman kawat tersebut harus dibuat dengan menggunakan baja berkarbon rendah yang sebelumnya telah dilapisi galvanis.
Pada tulangan tepi, kawat bronjong sebaiknya memiliki diameter berukuran 4,4 milimeter. Sedangkan untuk bagian anyaman, kawat yang digunakan harus memiliki ukuran 3,7 milimeter. Anyaman tersebut sebaiknya diikat dengan kawat pengikat yang memiliki diameter sekitar 3 milimeter dan memiliki kekuatan daya tarik hingga 41 – 51 kg/mm².
Kekuatan dan ketahanan kawat bronjong perlu dipertimbangkan karena anyaman kawat bronjong nantinya akan menjadi wadah atau “rumah” bagi batu bronjong.
Batu Bronjong
Setelah anyaman kawat bronjong dibuat, kemudian pagar batu bronjong dimasukkan ke dalam celah atau rongga anyaman tersebut. Batu – batu yang digunakan haruslah memiliki daya tahan tinggi dan kekuatan yang baik. Sehingga batu – batu keras yang kuat dengan ukuran sekitar 15 – 25 cm akan sangat cocok digunakan.
Tak hanya itu, ukuran batu bronjong juga harus memiliki kesamaan ukuran hingga 85% agar membentuk struktur yang lebih kuat. Kemudian batu – batu tersebut disusun secara rapi di dalam anyaman. Perhatikan! Jangan sampai ada batu yang keluar ruas anyaman ya!
Fungsi Pagar Bronjong dalam Kehidupan Sehari – Hari
Sudah sejak lama pagar bronjong telah mengambil peran yang cukup penting dalam kehidupan manusia. Hal ini tak lepas dari fungsi dan kegunaan yang beragam, serta kekuatan dan daya tahan yang sudah tidak bisa dijelaskan.
Apa saja fungsi pagar bronjong? Yuk, simak penjabaran mengenai fungsi pagar bronjong di bawah ini ya!
Pembatas Tepian Sungai
Pagar bronjong sering dijadikan sebagai pembatas tepian sungai loh. Hal ini bertujuan untuk menahan air sungai supaya tidak meluap ke ruas – ruas jalan dan mengganggu aktivitas masyarakat sekitar.
Selain itu, karena memiliki bentuk dan desain yang otentik, sungai yang menggunakan pagar bronjong sebagai pembatasnya akan terlihat lebih cantik.
Mencegah Terjadinya Longsor
Bronjong memiliki fungsi sebagai penahan tanah untuk mencegah terjadinya kelongsoran di area tersebut. Bronjong juga bisa meminimalisir terjadinya erosi pada daerah sungai akibat hantaman arus air secara terus – menerus. Maka tak jarang, bronjong dipasang di daerah tebing, jurang dan daerah lain yang rawan longsor.
Sebagai Ornamen Pembatas Jalan
Di beberapa jalan raya yang sering dilalui kendaraan, biasanya ada yang diimpit dengan jurang pada sisi kanan maupun kiri. Jika dibiarkan terbuka, tentu akan sangat membahayakan kendaraan yang berlalu – lalang. Sehingga biasanya, pada area seperti itu dipasangi pagar dan pagar bronjong menjadi salah satu kandidat yang dipercaya.
Karena alasan keamanan, kekuatan dan keindahan, pagar bronjong kerap kali digunakan sebagai pembatas jalan. Tak hanya pada jalanan berjurang, pagar bronjong juga bisa digunakan sebagai pembatas jalan raya dengan taman atau area lain.
Pagar Rumah Alami
Meski hanya tersusun dari kawat dan batu, namun keindahan yang ditampilkan oleh pagar bronjong sangat luar biasa. Selain itu, keunggulan dari segi keamanan sudah pasti bisa menjaga rumah mu dengan sangat baik nih.
Saat ini, pagar bronjong sudah sering digunakan sebagai salah satu jenis pagar rumah yang diminati. Hal ini tentu tak lepas dari nilai estetika dan kegunaan dari pagar bronjong yang sangat banyak. Selain itu, sifatnya yang fleksibel juga memungkinkan kamu untuk membuat desain – desain baru yang lebih orsinil ke dalam gerbang rumah. Sehingga suasana rumah menjadi lebih otentik dan unik.
Dengan menggunakan pagar bronjong, kamu bisa menghadirkan suasana baru pada tempat tinggal mu nih. Selain itu, kamu juga bisa meminimalisir budget karena pagar bronjong bersifat multifungsi, mudah dibuat, awet dan tahan lama, serta memiliki desain dan tampilan yang menarik.
Leave a Reply