Belakangan ini, semakin marak anak-anak muda yang membuka usaha start up atau rintisan dan dikelola di sebuah rukan. Tidak jarang, mereka menyewa rukan demi berjalannya suatu usaha. Jadi, ternyata tidak hanya apartemen dan rumah yang bisa dijadikan investasi, tetapi sekarang ini ada jenis properti seperti rukan yang menarik banyak peminat. Namun, apa kamu sudah tahu apa itu rukan? Jika belum, ikuti ulasan dalam artikel ini. -MegaBaja.co.id
Pengertian Rukan
Rukan adalah akronim dari rumah kantor. Rukan ini merupakan jenis bangunan yang umumnya berfungsi sebagai kantor dan tempat tinggal. Biasanya , rukan dibangun di lokasi yang strategis.
Contoh usaha yang sedang tren dilakukan di rukan adalah usaha startup, kantor administrasi, agen properti, dan sebagai tempat penyimpanan barang dagang yang di-online-kan.
Eksistensi rukan ini sangat dibutuhkan terutama di kawasan hiburan, bisnis, dan perdagangan, karena rukan bisa menjadi faktor pendukung ekonomi di daerah tempat rukan berada. Sekarang ini, rumah kantor termasuk ke dalam kebutuhan primer, sehingga pemiliknya tidak akan kekurangan penyewa. Kamu bisa menyewa rukan dalam kurun waktu 2-3 tahun.
Beda lagi dengan ruko yang berfungsi sebagai penyedia kelontongan dan kebutuhan dasar lain. Rukan lebih diperuntukkan menjadi ladang berkembangnya suatu bisnis.
Dari penjelasan di atas dapat kita simpulkan bahwa, rumah kantor lebih merujuk pada hunian sekaligus tempat kerja. Hebatnya lagi, properti komersial ini cukup menjanjikan dijadikan investasi, lo. Kamu tertarik?
Jika di dalam ruko hanya terdiri dari ruang penyimpanan dan toko untuk berjualan. Lain lagi dengan rukan. Ukurannya lebih luas, lo. Baca keterangan di bawah ini, yuk!
Apa Saja yang Ada di dalam Rukan?
Rukan dirancang khusus untuk menjadi ruang kantor, pastinya terdapat ruangan yang lebih luas dan didesain agar dapat menampung kebutuhan bisnis yang lebih besar lagi. Di dalam rukan, biasanya terdiri dari beberapa lantai yang bisa dijadikan kantor berbeda. Singkatnya, satu kantor besar yang dapat ditempati lebih dari satu perusahaan.
Selain itu, rukan juga dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti area parkir yang luas, lift, dan sistem keamanan yang baik. Makanya, rukan biasa ditemukan di kawasan pusat bisnis, perkantoran yang lebih eksklusif.
Kamu tertarik berinvestasi di rukan? Sebelum memutuskan untuk menyewa, membangun atau membelinya, sebaiknya kenali dulu untung dan ruginya. Untuk keterangan lengkapnya ada di bawah ini.
Sebelum itu simak cara berinvestasi rumah, Ini Keuntungan Investasi Rumah dan Tips Memulainya.
Kelebihan Rukan
Berikut ini ada beberapa kelebihan rukan yang wajib kamu ketahui:
Lahan Investasi
Fungsi utamanya untuk lahan investasi, bahkan tingkat pengembalian rukan lebih besar daripada rumah sewa. Umumnya, rukan dibangun di daerah yang ramai pengunjung, seperti di dekat mall, pusat hiburan, di pinggir jalan raya atau di dekat pasar.
Rukan sangat cocok bagi perantau dari jauh yang ingin mengembangkan bisnisnya di tempat baru.
Waktu Sewa Lebih Lama
Kamu bisa menyewa rukan dalam jangka waktu lebih panjang daripada menyewa rumah, yaitu berkisar 2-4 tahun. Di waktu yang lama ini, kamu bisa lebih memperhitungkan kuntungan pendapatan.
Pengusaha yang menyewa rumah kantor tentu saja akan berorientasi pada laba atau profit. Hunian sekaligus kantor akan disewa selama 2-4 tahun lamanya atau bisa lebih lama lagi sampai si pengusaha mencapai balik modal kemudian mendapat untung.
Sedangkan penyewa rumah kantor tidak memperhitungkan apa-apa lagi.
Dibutuhkan di Area Bisnis
Rukan sangatlah dibutuhkan terutama di kawasan bisnis seperti kota-kota besar yang jadi pusat perdagangan, dan hiburan. Eksistensi properti rumah kantor ini membawa angin segar di tengah peliknya perekonomian dan sulitnya aksesibilitas menuju kawasan gedung pencakar langit.
Maka, tidak heran jika peminat rumah kantor semakin bertambah, sehingga permintaannya terus bertambah dari tahun ke tahun.
Investasi yang Menguntungkan
Rukan di peruntukkan sebagai rumah dan tempat bisnis. Sedangkan rumah merupakan kebutuhan primer, jadi pemilik rukan tidak perlu khawatir kehilangan penyewa terutama di kawasan bisnis.
Di masa kini, pebisnis yang menyewa rukan bisa berdagang secara offline, dan rukan juga bisa jadi lahan penyimpanan barang dagangan dan tempat tinggal bagi karyawan. Karena, pengusaha berpartisipasi juga dalam berbisnis online.
Kekurangan Rukan
Selain memiliki kelebihan, terdapat sederet risiko atau kekurangan dari investasi rukan ini. Apa sajakah itu? Simak yuk keterangan di bawah ini.
Prospek Bisnis Tergantung Lokasi
Bisnis rumah kantor merupakan produk properti yang notabene tergantung pada keramaian di depannya. Kemungkinan besar mempunyai rukan di kawasan ramai dan strategis akan ramai pengunjung. Tetapi, jika salah memilih lokasi, bisa saja usaha akan sepi pengunjung dan jarang ada penyewa.
Biasanya, peminat rumah hunian biasa menginginkan lokasi yang aman, nyaman, dan bebas polusi udara. Sedangkan pengguna rumah kantor biasa mencari lokasi yang strategis agar aktivitas bisnisnya berjalan lancar.
Arti dari lokasi yang strategis di sini yaitu agar pihak berkepentingan mudah menemukan kebutuhannya.
Harga dan Perawatan
Jika rumah kantor terletak di daerah pusat bisnis, tentu saja harga sewa lebih mahal. Selain itu, biaya perawatan rumah kantor juga lebih tinggi, karena di dalamnya terdapat tempat usaha dan hunian yang harus dirawat. Biaya renovasi rukan juga tak kalah besarnya dengan biaya pembangunan di awal.
Bagi kamu yang berminat menyewa rukan, mungkin harus mengorbankan uang demi kebersihan. Terutama bagi yang berbisnis kuliner. Bahkan, si pemilik rukan pun terkena imbasnya jika rukan mengalami kerusakan.
Rugi di Kala Krisis
Tempat bisnis seperti rukan dan ruko cenderung lebih sensitif terhadap krisis ekonomi. Hal tersebut mengingat fungsi keduanya sebagai lahan usaha, maka ketika kondisi ekonomi menurun, kemungkinan sebagian penyewa yang berbisnis juga akan menghentikan aktivitas bisnisnya.
Dampaknya, sewa rumah kantor pun bisa dihentikan tiba-tiba dan permintaan properti komersial ini jadi berkurang.
Panduan Menyewa Rukan
Menyewa rukan tidak jauh beda dengan menyewa ruko biasa. Namun, memyewa rukan bisa lebih detail lagi karena mayoritas berada di kawasan ekslusif. Makanya, panduan ini sangat penting mengingat keberlangsungan bisnis di masa mendatang. Berikut ulasannya.
Pilih Rukan di Lokasi yang Strategis dan Ramai
Lokasi yang strategis dan ramai sangat penting bagi kamu yang ingin menyewa rukan agar mudah dicapai oleh pelanggan. Terutama yang bergerak di bidang administrasi dan bidang pengolahan kuliner.
Sesuaikan Biaya Sewa Pertahun
Biasanya menyewa rukan lebih mahal karena dilengkapi fasilitas yang ekslusif. Namun, kamu harus menyesuaikan biaya sewa dan keuntungan yang akan didapat dari bisnis pribadi.
Cek Fasilitas yang Tersedia
Mungkin rukan sudah disewa oleh beberapa pebisnis. Makanya, sebelum memutuskan untuk menyewa rukan, disarankan untuk mengecek fasilitas-fasilitas yang tersedia, seperti jumlah ruangan, lift, lantai, dan kamar mandi. Cek secara detail, ada kerusakan atau tidak.
Perhatikan Rekam Jejak Pemilik Rukan
Biasanya, pemilik rukan memiliki aturan bisnisnya sendiri, seperti mengikuti peraturan undang-undang negara dan pengacara pribadi. Nah, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, kamu juga harus mengamati rekam jejak pemiliknya.
Pastikan kamu menandatangani perjanjian sewa disertai saksi atau pengacara si pemilik.
Menjamurnya bisnis startup dan entrepreneur yang sudah lama berkutat di dunia bisnis pun menganggap menyewa kantor di properti ini jauh lebih simpel sehingga potensi investasi pun meningkat.
Demikian penjelasan mengenai rukan atau rumah kantor yang berfungsi sebagai lahan investasi, bisnis dan tempat tinggal. Jika kamu berniat ingin membangun rukan atau menyewa, alangkah baiknya konsultasi kepada orang yang berpengalaman. Karena bisnis adalah sesuatu yang serius, hal ini untuk mencegah terjadinya kerugian di masa mendatang. Semoga artikel ini bermanfaat.
Leave a Reply