Bagi yang sudah memiliki rumah, apakah terdapat area loteng yang ukurannya cukup luas? Jika dimanfaatkan, maka akan menjadi tempat yang menarik. Nah, inilah yang dikenal dengan istilah attic room atau ruang loteng. Sayangnya, orang Indonesia belum banyak yang mengenal area loteng sebagai ruang tambahan di rumah. -MegaBaja.co.id
Meskipun ada orang yang punya loteng, tapi hanya digunakan sebagai gudang atau tempat penyimpanan barang yang kedap atau tertutup. Padahal jika ditata dengan baik, bisa menjadi ruang tambahan yang bisa difungsikan sesuai kebutuhan. Bahkan bisa menjadi tempat estetik dan Instagramable, lho.
Attic room sebenarnya sudah lama diterapkan di negara Eropa atau rumah di Amerika. Seiring berjalannya waktu, tren ini mulai diaplikasikan di perumahan atau rumah tapak di Indonesia, bahkan rumah mewah pun sudah ada yang menggunakan attic room ini.
Keberadaan attic juga menjadi optimalisasi atau solusi jika si pemilik rumah yang punya lahan terbatas khususnya yang tinggal di kota besar.
Punya ruangan kosong tidak terpakai? Mari simak 7 ide mengubah ruangan kosong di rumah jadi lebih bermanfaat.
Mengapa di Indonesia Tidak Banyak yang Mengenal Attic Room?
Keberadaan attic room mungkin belum menjadi hal yang spesial di sini meski sudah banyak yang mau menerapkannya. Kalau kamu bertanya-tanya, mengapa rumah di Indonesia jarang punya attic room/ loteng, begini jawabannya.
Masyarakat Indonesia Tidak Mengenal Konsep Attic Room
Di Indonesia ini, terdapat perumahan yang mayoritas gaya rumahnya hampir semuanya serupa. Awalnya, masyarakat Indonesia memang tidak mengenal konsep attic room karena mungkin kultur serta kondisi lokal tidak memerlukan adanya ruangan ini di dalam rumah tradisional Indonesia. Namun, generasi modern masa kini sudah banyak yang mengenalnya meski belum bisa menerapkannya di rumah.
Indonesia Berada di Daerah Tropis
Sebenarnya, ini yang menjadi alasan utama mengapa rumah di Indonesia hampir tidak memiliki attic room, ya karena Indonesia ini terletak di daerah tropis.
Karakteristik iklim tropis memiliki paparan sinar matahari yang terasa terik yang melimpah sepanjang tahun. Sinar matahari yang menyinari atap bangunan akan ditahan pada ruang yang biasanya dimanfaatkan sebagai loting.
Bagi rumah di Indonesia, fungsi loteng hanya sebagai insulator radiasi panas matahari, sehingga rumah jadi tidak terasa panas. Jika loteng dialihfungsikan menjadi ruangan atau loft, ada kemungkinan besar harus dipasang unit AC tambahan untuk menyejukkan ruangan tersebut. Jika serius membuat attic room ini maka siap-siap mengeluarkan biaya lebih.
Struktur Rangka Atap yang Tidak Memungkinkan
Seperti yang sudah diterangkan di atas bahwa wilayah Indonesia yang terletak di daerah tropis, hal ini juga sangat berpengaruh terhadap struktur atap yang digunakan. Mayoritas rumah di daerah tropis yang memiliki curah hujan tinggi memang membutuhkan kemiringan atap yang curam agar air bisa langsung mengalir ke bawah.
Dengan bentuk atap seperti itu, maka bagian loteng tidak memiliki ruang yang cukup untuk dialihfungsikan sebagai ruangan. Jadi, jika kamu serius ingin membuat attic room yang estetik maka hubungilah arsitektur dan pekerja ahli untuk merancang atapnya yang sesuai dengan daerah tropis.
Di Indonesia sendiri konsep attic room bukan berarti tidak bisa diaplikasikan, tapi memang membutuhkan arsitektur dan pekerja yang tepat untuk mendesain atap rumah yang sesuai dengan iklim tropis. Justru sangat direkomendasikan, jika diterapkan akan memberikan banyak keuntungan.
Bagi kamu yang ingin punya rumah yang dilengkapi attic room, maka kamu akan mendapat beberapa manfaat sebagai berikut.
Manfaat Attic Room
Sebagai Kamar Tidur
Jika memiliki lebih dari 2 orang anak, maka attic room/loteng bisa difungsikan sebagai kamar tidur tambahan. Tentunya bisa jadi solusi yang menarik untuk yang kekurangan kamar tidur.
Namun, jika kamu ingin menggunakan attic room untuk kamar tidur disarankan agar menambahkan AC. Mengapa demikian? Karena posisi ruangan ini ada di bawah atap sehingga dikhawatirkan akan membuat udara terasa panas.
Ruang Perpustakaan
Kamu gemar membaca? Keinginan untuk memiliki ruang baca bisa terwujud dengan memanfaatkan ruang attic room. Di ruang perpustakaan inilah, kamu bisa menambahkan karpet, meja, dan sofa panjang. Tujuannya, agar ruang perpustakaan ini bisa digunakan dengan nyaman.
Berfungsi sebagai Ruang Kerja
Attic room juga bisa digunakan sebagai ruang kerja. Jika hendak digunakan untuk ruang kerja, kamu wajib memperhatikan tekhnik pencahayaan, pasanglah lampu yang berukuran besar dan bercahaya terang. Atau bisa juga menambahkan jendela kacaatau atap kaca agar cahaya bisa masuk ke dalam ruang kerja.
Bisa Menjadi Gudang
Attic room juga bisa digunakan sebagai tempat penyimpanan barang atau gudang. Jika difungsikan sebagai gudang maka ruangan harus dibuat lebih lebar dan dibuat kokoh, tentu saja material konstruksinya juga harus yang kuat pula, tujuannya agar bisa memuat banyak barang, tidak mudah roboh dan bisa bertahan lama.
Bagaimana, apa kamu berminat menerapkan attic room? Jika berminat, untuk membuat dekorasi attic room yang estetik, tentunya kamu perlu mempertimbangkan beberapa aspek, mulai dari penentuan pemilihan barang, tata letak, serta berbagai faktor lain. Simak ulasannya.
Tips Dekorasi Attic Room
Berikut ada beberapa tips dekorasi attic room yang bisa jadi bahan pertimbangan.
Perhatikan Ukuran Perabotan
Kamu wajib memperhatikan memilih perabot yang sesuai dengan ukuran attic room. Jika areanya tidak terlalu besar, maka sebaiknya pilihlah perabotan yang berukuran minimalis agar ruangan tidak tampak sempit. Kamu perlu memperhatikan juga tinggi setiap barang mengingat attic room lebih terbatas dibandingkan ruangan pada umumnya.
Selain mempertimbangkan ukurannya, sebaiknya pilihlah perabotan warna netral atau senada agar mudah dipadupadankan dengan warna ruangan. Perabotan dengan warna abu-abu, putih, atau hitam bisa jadi pilihan tepat untuk memberikan kesan netral jika kamu ingin menciptakan nuansa minimalis. Begitu juga jika kamu ingin menciptakan kesan hangat, bisa pilihlah perabotan berwarna krem atau coklat.
Pertimbangkan Cat Ruangan Warna Cerah
Kamu perlu mempertimbangkan warna cerah untuk ruangan. Tujuannya, agar area attic room bisa tampak lebih lega mengingat ukurannya yang terbatas. Apalagi area ruangan ini biasanya memiliki banyak akses pencahayaan alami dari paparan sinar matahari.
Cahaya yang memantul akan tampak cantik jika terkena warna-warna cerah. Beberapa pilihan warna yang bisa kamu pertimbangkan diantaranya adalah coklat muda, putih, abu-abu muda, krem, atau warna-warna cerah lain.
Pilih Furniture Multifungsi
Ketika mendekorasi attic room, sebaiknya kamu memilih perabotan multifungsi agar area ruangannya lebih efisien. Pilihlah meja yang dapat dilipat agar dapat disimpan rapi jika tidak digunakan. Kamu juga bisa memilih tempat tidur yang dilengkapi laci untuk menyimpan berbagai barang. Tujuannya untuk menghemat tempat dan agar tetap rapi.
Optimalkan Bagian Dinding Ruangan
Kamu bisa memaksimalkannya dengan menerapkan rak gantung yang bisa diletakkan di area dinding untuk menyimpan berbagai barang. Kamu juga bisa meletakkan lemari di sudut ruangan agar area dinding lebih fungsional.
Jika ingin mempercantik attic room, area dinding juga bisa didekorasi dengan beberapa hiasan. Tapi harus dibatasi jumlah hiasannya agar ruangannya tetap terlihat lega.
Perhatikan Pencahayaan Alami
Perhatikan pencahayaan alami dalam ruangan. Karena pencahayaan alami menjadi salah satu nilai plus untuk membuat area attic room lebih estetik dan nyaman ditempati. Lengkapi juga dengan ventilasi dan jendela agar suasana ruangan tetap cerah dan sirkulasi udara lebih lancar.
Nah, setelah membaca penjelasan mengenai attic room ini, apa sudah ada gambaran dan mendorong kamu untuk menerapkannya di rumah? Jika berminat, tidak ada salahnya. Tunggu apa lagi, bukannya sangat bermanfaat kalau ada attic room yang estetik di rumahmu nanti?
Konsultasikan pada ahlinya jika kamu benar-benar ingin menerapkannya agar mendapatkan hasil yang maksimal. Semoga artikel ini bermanfaat.
Leave a Reply