Hunian yang bersih dengan udara yang sehat tentu menjadi idaman setiap penghuni rumah. Saat kamu bisa bernapas dengan nyaman dan lega, segala aktivitas yang dilakukan di rumah pun akan terasa lebih mudah dan menyenangkan, bukan? -MegaBaja.co.id
Untuk menjaga kualitas udara di dalam rumah, pemasangan ventilasi elektronik, seperti exhaust fan, dapat menjadi solusi efektif. Namun, tahukah kamu apa itu exhaust fan dan manfaatnya? Apakah benda ini sama dengan blower?
Sebenarnya, exhaust fan dan blower sama-sama digunakan untuk sistem ventilasi. Keduanya adalah perangkat rumah yang digunakan untuk menggerakkan udara yang ada dalam suatu ruangan. Karena namanya berbeda, tentu saja kegunaan dan fungsi keduanya berbeda meskipun tujuan utamanya serupa, yakni menghasilkan aliran udara.
Artikel ini akan mengulas lebih dalam mengenai pengertian exhaust fan, perbedaannya dengan blower, manfaat exhaust fan, hingga hal yang harus dipertimbangkan sebelu memilih exhaust fan yang tepat untuk rumah. Untuk itu, simak terus artikel ini hingga tuntas, ya!
Pengertian Exhaust Fan
Exhaust fan adalah sebuah kipas yang memiliki fungsi penting dalam menjaga kebersihan udara di dalam suatu ruangan, terutama pada ruangan yang kurang memiliki sirkulasi udara yang optimal.
Cara kerja exhaust fan terbilang sederhana, yaitu dengan menarik udara dari dalam ruangan dan membuangnya ke luar ruangan. Fungsinya adalah membantu menghilangkan udara yang pengap dan kotor, kemudian menggantinya dengan udara yang lebih segar.
Umumnya, exhaust fan di pasang di kamar mandi, dapur, atau ruangan yang tidak memiliki jendela dan ventilasi yang memadai. Kipas ini menjadi solusi untuk menghindari terkumpulnya udara yang tidak sehat di dalam ruangan.
Penggunaan exhaust fan tidak hanya berkontribusi pada kenyamanan ruangan, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan dengan memastikan bahwa udara yang dihirup oleh penghuni rumah bersih dan segar.
Simak juga artikel lainya tentang Turbin Ventilator: Solusi Pengatur Udara yang Hemat Listrik dan Ramah Lingkungan
Pengertian Blower
Berbeda dengan exhaust fan, blower difungsikan untuk menciptakan aliran udara yang kuat di dalam suatu ruangan. Alat ini umumnya ditempatkan pada sistem ventilasi industri, pendingin ruangan, atau berbagai proses industri lainnya. Blower memiliki desain yang berbeda dari exhaust fan, di mana kipasnya dirancang untuk menghasilkan tekanan udara yang tinggi.
Kegunaan blower dapat bervariasi, mulai dari mendorong udara melalui saluran ventilasi hingga menggerakkan bahan atau partikel dalam suatu proses produksi. Kecepatan dan daya dorong udara yang dihasilkan oleh blower sangat bergantung pada kebutuhan penggunaannya secara spesifik.
Perbedaan Exhaust Fan dan Blower
Secara keseluruhan, exhaust fan dan blower memiliki perbedaan dalam desain dan fungsionalitasnya. Exhaust fan berfungsi untuk mengeluarkan udara kotor dan menjaga sirkulasi udara yang optimal dalam ruangan, sementara blower dirancang untuk menciptakan aliran udara yang kuat untuk keperluan industri.
Memahami perbedaan mendasar antara exhaust fan dan blower dapat membantumu dalam menentukan alat yang sesuai dengan kebutuhan spesifik di hunian atau ruang lain. Baik itu exhaust fan atau blower, pastikan kamu memilih perangkat yang tepat untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan sehat.
Manfaat Exhaust Fan
Dengan memasang exhaust fan di rumah, kamu akan merasakan sejumlah manfaat positif sebagai berikut:
1. Meningkatkan Kualitas Udara di Ruangan
Sirkulasi udara yang baik seringkali dipengaruhi oleh kualitas udara yang ada di dalam suatu ruangan. Agar kualitas udara di dalam ruangan tetap terjaga, umumnya seseorang membuat ventilasi seperti pintu dan jendela. Namun, terdapat ruangan-ruangan yang mungkin tidak memiliki fasilitas ventilasi yang memadai. Oleh karena itu, pemasangan ventilasi elektronik seperti exhaust fan bisa menjadi solusi efektif.
Exhaust fan berperan dalam mengeluarkan udara yang terkontaminasi oleh polutan, bakteri, dan bau tak sedap ke luar ruangan. Dengan demikian, udara di dalam ruangan menjadi lebih bersih dan segar. Jika kamu memiliki ruangan tanpa jendela atau sistem ventilasi yang memadai, kamu bisa mempertimbangkan untuk memasang exhaust fan.
2. Menurunkan Risiko Kelembapan Berlebih di Ruangan
Salah satu manfaat penting dari exhaust fan adalah menjaga kelembapan ruangan tetap seimbang. Mengapa kelembapan berlebih di ruangan bisa menjadi masalah? Ruang yang terlalu lembap dapat menjadi tempat yang ideal bagi pertumbuhan jamur. Ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk alergi dan bahkan memicu serangan asma.
Selain berdampak pada kesehatan, kehadiran jamur di dinding ruangan juga dapat merusak estetika rumah. Untuk menghindari risiko ini, kamu disarankan untuk memasang exhaust fan guna menjaga dan menangani kelembapan ruangan.
3. Mempertahankan Suhu Ruangan
Selain menjaga kebersihan dan kualitas udara dalam ruangan, exhaust fan juga berkontribusi dalam menjaga suhu ruangan. Umumnya, udara panas muncul akibat kegiatan tertentu, seperti mandi air panas atau memasak di dapur. Uap panas yang muncul dari kegiatan tersebut akan tetap terjebak di udara jika tidak segera dikeluarkan. Fungsi exhaust fan adalah membantu mengeluarkan udara panas tersebut.
Dengan mengaktifkan exhaust fan di kamar mandi atau dapur yang terasa pengap akibat udara panas, suhu udara akan kembali nyaman. Kamu dapat melakukan kegiatan memasak atau mandi air panas tanpa khawatir merusak kualitas udara di dalam rumah. Kesehatan dan kebersihan kamar mandi juga dapat ditingkatkan karena terjadi pertukaran udara yang lancar berkat exhaust fan.
4. Menurunkan Risiko Masalah Kesehatan
Tak dapat dipungkiri bahwa kualitas udara rumah yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan penghuninya. Menurut U.S. Environmental Protection Agency, udara rumah yang terlalu lembap dapat mendukung pertumbuhan polutan biologis seperti bakteri dan jamur.
Polusi biologis ini dapat memicu reaksi alergi pada beberapa individu. Baagi penderita asma, paparan terhadap polutan ini dapat memicu serangan asma. Bayangkan konsekuensinya jika udara rumah terus-menerus terkontaminasi oleh bakteri dan kuman tanpa adanya pertukaran udara yang memadai.
Oleh karena itu, jika rumah kamu tidak dilengkapi dengan sistem ventilasi yang baik, pemasangan exhaust fan dapat memberikan sejumlah manfaat bagi kesehatan.
Hal yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Memilih Exhaust Fan
Jika kamu memutuskan untuk memasang exhaust fan di rumah, kamu harus memperhatikan luas ruangan dan fungsi dari ruangan itu sendiri. Spesifikasi exhaust fan harus sesuai dengan luas dan fungsi ruangan. Berikut spesifikasi yang perlu diperhatikan:
- Konsumsi listriknya (watt). Kamu harus menyesuaikan konsumsi listrik exhaust fan dengan daya sambungan listrik PLN yang terpasang. Jika terlalu besar, hal ini tentu akan berdampak kurang baik.
- RPM (Rotation Per Minute). RPM atau putaran kipas per menit juga perlu menjadi perhatian. Semakin tinggi putaran kipas per menitnya, maka semakin cepat pula exhaust fan bisa menarik udara.
- Noise. Perhatikan juga tingkat keberisikan suara exhaust fan dalam satuan db (desibel). Pastikan tidak mengganggu.
- Air volume. Ini merupakan volume udara yang bisa ditarik oleh exhaust fan. Air volume umumnya ditulis dalam satuan CMH (meter kubik per jam) atua CMM (meter kubik per menit)
Luas dan fungsi ruangan menjadi penentu seberapa besar tingkat keperluan pertukaran udara atau air change rate yang ditulis dalam satuan ACH (air change rate per hour).
Demikian penjelasan seputar exhaust fan dan perbedaannya dengan blower. Semoga informasi ini membantu.
Leave a Reply