Para pecinta tanaman hias pasti sudah tidak asing dengan tanaman unik ini, Anthurium Crystallinum atau biasa disebut Kuping Gajah. -MegaBaja.co.id
Dari waktu ke waktu, peminat kuping gajah semakin bertambah, hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, mulai dari bentuk daun yang unik sampai perawatan yang terbilang mudah. Tanaman ini berasal dari Amerika tengah dan cocok untuk mempercantik interior rumah sekaligus membuat hunian lebih sejuk.
Tanaman kuping gajah ini dapat menghiasi taman rumahmu. Selain mudah didapat, harganya pun beragam, mulai dari Rp. 50.000 hingga jutaan rupiah.
Seperti yang sudah diketahui pada umumnya, bahwa setiap masing-masing jenis tanaman hias memiliki karakteristik yag berbeda. Termasuk kuping gajah ini. Simak penjelasannya berikut ini.
Karakteristik Kuping Gajah
Kuping gajah memiliki karakteristik tersendiri mulai dari bentuk daun, warna, dan cara merawatnya. Untuk keterangan lebih lanjut, simak ulasan karakteristiknya di bawah ini, antara lain:
- Bentuk batang cenderung berdiri tegak.
- Berdaun tunggal dan lebar, dan duduk pada roset akar.
- Panjangnya bisa mencapai 20 – 30 cm, dan lebar daunya sekitar 15 – 20 cm.
- Tampilan daun berwarna hijau dan berbentuk lonjong.
- Tulang daunnya cenderung berbentuk menyirip dan memiliki warna keputih-keputihan.
- Bunganya tampak majemuk, kelopak berbentuk bulat, dan ujung batangnya memiliki dua kelamin.
- Memiliki mahkota berwana kuning dan akar rhizoma.
- Kuping gajah tidak terlalu kuat terkena paparan sinar matahari
Jenis tanaman Anthurium atau kuping gajah yang popularitasnya tak lekang oleh waktu tentunya memiliki tampilan cantik dan menarik. Di bawah ini ada rekomendasi jenis tamanan hias kuping gajah yang berdaun unik dan mungkin jarang digunakan untuk hiasan rumah. Siapa tahu, kamu tertarik untuk memilikinya. Simak keterangannya sebagai berikut.
Jenis-Jenis Kuping Gajah untuk Tanaman Hias
Anthurium Crystallinum atau Kuping Gajah
Jenis anthurium ini sudah lumrah dan seringkali mendapat julukan kuping gajah karena bentuk daunnya yang lebar seperti daun telinga gajah. Daunnya berbentuk oval dengan urat-urat putih menonjol. Kuping gajah ini bisa mencapai 90 cm. Harganya bekisar 100 – 500 ribu.
Anthurium Andraeanum atau Bunga Flamingo
Cirinya memiliki bunga yang tampak romantis, yaitu menyerupai bentuk hati berwarna merah mencolok. Uniknya, ada tanduk lurus berwarna putih agak kekuningan di tengahnya.
Anthurium ini berfungsi membantu menghilangkan polusi pada udara di rumah. Harganya bekisar 60-100ribu saja. Terjangkau, kan?
Anthurium Plowmanii atau Gelombang Cinta
Kamu mungkin pernah menemukan Anthurium gelombang cinta ini. Bentuk daun yang sangat khas, yaitu lebar dan bergelombang. Harga Anthurium ini beragam, mulai dari 80 ribu bahkan bisa sampai 10 jutaan.
Anthurium Jenmanii
Karakteristik dari Anthurium Jenmanii ini yakni berdaun tebal, namun pertumbuhannya terbilang lambat. Tapi, bentuk daunnya sangat indah dan mewah. Anthurium ini unik karena memiliki tangkai pendek, daun yang bergelombang dengan ujung yang lancip. Harga dari Anthurium ini lebih mahal dibandingkan, bisa sampai puluhan juta.
Anthurium Superbum
Jenis Anthurium ini tampak unik karena seperti tanaman. Daunnya cenderung tegak, tebal, dan juga kaku. Selain itu, pada permukaan daun juga terdapat kerutan yang serampangan.
Karena keindahannya, Anthurium ini menjadi cukup langka dan menjadi incaran orang-orang. Harga bibitnya dapat menyentuh Rp 3 juta.
Anthurium Keris
Sepadan dengan namanya, tanaman ini daunnya bergelombang dan memanjang sehingga bentuknya menyerupai Keris. Semakin kecil ukuran daunnya, harganya pun akan semakin mahal.
Yang kita ketahui, tanaman kuping gajah ini hanya sebatas hiasan rumah saja, tapi di sisi lain ada juga manfaatnya bagi kesehatan. Yuk! Simak keterangannya di bawah ini.
Manfaat Tanaman Hias Kuping Gajah bagi Kesehatan Tubuh
Ini yang membuat banyak orang tertarik pada tanaman ini. Berikut ini manfaat tanaman kuping gajah untuk kesehatan. Antara lain:
Media Relaksasi
Tanaman kuping gajah ini memiliki bentuk dan warna yang khas. Ini bisa membantumu untuk melakukan relaksasi ketika merasa penat setelah seharian beraktivitas.
Ketika kamu memandang tanaman ini, maka akan tercium aroma yang khas sehingga membuatmu bisa merasa lebih tenang.
Juga bisa dijadikan sebagai penghilang stres. Mungkin, tanaman ini bisa jadi ajang sebagai pereda stress alami selain lilin aroma terapi. Menarik, kan?
Tidak sia-sia jika kamu membudidayakan tanaman hias ini karena memberikan efek positif dan menyehatkan.
Mengobati Mulut yang Bengkak
Beberapa sumber menerangkan bahwa tanaman hias kuping gajah mampu mengatasi masalah kesehatan pada mulut. Mungkin banyak orang yang belum tahu bahwa tanaman ini bisa membantu untuk mengobati bengkak yang timbul. Jadi, tanaman ini juga dijadikan sebagai bahan obat herbal alami, namun perlu konsultasi dahulu pada ahli kesehatan agar tahu bagaimana mengolahnya dengan baik.
Meredakan Radang Tenggorokan
Ketika kamu mengalami radang tenggorokan, maka bagian tersebut akan membengkak dan sulit menelan akibat adanya bakteri. Akibatnya, kamu akan sulit menelan makanan dan merasa kesakitan. Kuping gajah ini, bisa meredakan bengkak pada tenggorokan.
Mencegah Infeksi
Selain untuk relaksasi, tanaman kuping gajah juga sering digunakan sebagai obat yang bisa menyembuhkan luka pada kulit dan mengurangi potensi infeksi kuman atau bakteri yang meradang.
Ingin tanaman kuping gajah tampak sehat, subur, berdaun lebar dan segar? Tentu saja ada cara bagaimana merawat tanaman hias ini. Cukup mudah, kok. Asalkan rajin saja. Mari kita cek tata caranya di bawah ini!
Cara Merawat Tanaman Kuping Gajah
Tidak Boleh Terpapar Sinar Matahari Secara Langsung
Seperti yang sudah diterangkan ulasan di atas, bahwa kuping gajah tidak terlalu tahan terhadap sinar matahari secara langsung, apalagi jika cuaca sedang menyengat. Karena, daun kuping gajah ini terbilang mudah terbakar sehingga mengering. Makanya, tingkat kelembaban daun kuping gajah ini harus selalu dijaga.
Kalau bisa, tanaman kuping gajah harus diletakkan di area yang memiliki kipas angin atau di tempatkan pada ruang yang ada ventilasi. Jika disimpan di luar, usakahan di area yang terhindar dari sinar matahari.
Menggunakan Media Tanah yang Berkualitas
Untuk masalah ini, memang tidak bisa dipungkiri, tanah yang bagus atau tidak terkontaminasi sampah dan kimia merupakan media tanam untuk semua jenis tanaman hias. Media tanah untuk kuping gajah ini harus bagus dan sebelum menanamnya, pastikan juga media tanah tersebut sudah steril dari bakteri atau jamur.
Selain itu, gunakan teknik penyiraman tanah terlebih dulu dengan air panas. Gunakan komposisi media tanah yang bisa kamu coba, seperti satu bagian pasir dengan kompos, dan satu bagian lagi menggunakan tanah kebun yang subur dengan perbandingan 1:1:1.
Rajinlah Bersihkan Daunnya dari Kotoran
Kuping gajah ini berdaun lebar dan cukup besar, tentu saja hal tersebut membuat debu dan kotoran lain akan menempel semakin banyak dan tampak kotor. Makanya, kamu harus lebih rajin lagi untuk membersihkan permukaan daunnya.
Caranya cukup mudah, yakni dengan menyemprotkan air ke daun, lap dengan kain bersih untuk mengeringkannya. Teknik ini juga untuk menjaga kesehatan tanaman dan mencegah serangga bersarang.
Rutin Disiram
Siramlah dengan rutin untuk menjaga tingkat kelembaban. Tapi, jangan sampai menyiram tanahnya sampai tergenang karena bisa menjadi sarang jamur dan bakteri. Apalagi jika musim hujan, daun kuping gajah sering dihinggapi nyamuk.
Berikan Nutrisi yang Cukup
Cara berikutnya yang bisa kamu lakukan untuk merawat tanaman kuping gajah, yaitu dengan memberikan nutrisi yang cukup melalui pemberian pupuk. Direkomendasikan untuk menggunakan pupuk NPK dengan komposisi zat N.
Demikianlah ulasan singkat mengena tanaman hias kuping gajah atau Anthurium, mulai dari manfaat, jenis yang direkomendasikan, beserta cara perawatannya, sehingga bisa kamu jadikan sebagai bahan referensi ke depannya. Tidak ada salahnya merawat tanaman karena itu merupakan bentuk rasa cinta kita terhadap ciptaan Allah. Semoga artikel ini bermanfaat.
