Smart TV dan Android TV mulai marak penggunaannya di masyarakat. Namun, tidak sedikit juga yang masih salah membeli dan menganggap televisi digital cukup rumit digunakan oleh kalangan awam. Ditambah pernyataan Kominfo yang menyarankan agar semua siaran beralih ke televisi digital. -MegaBaja.co.id
Kondisi tersebut memengaruhi gaya hidup masyarakat di mana sebagian besar pengguna televisi lama, harus beralih ke televisi digital. Bukan hal mudah rupanya. Sebab, masih banyak yang belum paham dengan kemunculan televisi digital dan cukup sulit membedakan keduanya.
Umumnya, masyarakat awam hanya mengetahui jika televisi digital cukup terhubung ke internet. Apalagi penggunaannya bisa dinikmati juga dalam tampilan layar ponsel. Nah, mau tidak mau, kita sebagai masyarakat harus memahami perbedaan kedua televisi digital tersebut. Yuk, simak perbedaan singkatnya dalam artikel berikut!
Pengertian Smart TV dan Android TV
Sekilas, keduanya tampak mirip. Sebab, baik smart TV dan Android TV sama-sama dilabeli sebagai televisi digital. Namun, perlu kamu ketahui jika terdapat beberapa perbedaan penting antara keduanya baik dari segi budget maupun kebutuhan.
Pengertian Smart TV
Banyak pengguna smart TV mengakses konten online dengan layar resolusi tinggi. Hal ini dikarenakan smart TV mempunyai fitur pembeda yang bisa langsung terhubung ke internet secara nirkabel melalui kabel ethernet.
Aplikasi hiburan sudah dibekali pada smart TV, seperti Netflix, Iflix, dan YouTube. Bahkan, sosial media seperti Instagram pun bisa diakses melalui koneksi internet. Adanya navigasi yang mudah membuktikan jika smart TV didukung oleh sistem operasi seperti smartphone.
Smart TV mempunyai konektivitas luas layaknya komputer. Televisi digital ini sekaligus dibekali dengan berbagai port. Misalnya, port HDMI dan port LAN yang membuat TV bisa terhubung ke internet melalui kabel ethernet.
Pengertian Android TV
Jika berbicara tentang Android, apakah yang ada dipikiranmu adalah smartphone? Nah, berdasarkan sistemnya, Android TV masih termasuk ke dalam jenis smart TV. Hanya saja memiliki sistem operasi khusus, yaitu Android. Android TV ini dibekali dengan prosesor yang lebih canggih lagi, lho!
Sistem Android yang digunakan pada TV sama dengan Android di smartphone. Pengembang Android sendiri adalah Google, sehingga kamu bisa mengakses berbagai fitur Google, seperti Google Voice, Google Play Store, Google doc, dan lainnya.
Dibandingkan dengan smart TV, Android TV lebih unggul dalam kecepatan internetnya. Android TV disertai RAM dan prosesor. Hal ini dapat menjadikan pengalaman browsing-mu lebih cepat dan lebih baik.
Perbedaan Smart TV dan Android TV
Smart TV dan Android TV bisa menemani aktivitas keseharianmu dengan keluarga, terutama bagi yang sudah memiliki anak. Di era modern dengan mobilitas yang semakin tinggi ini, perkembangan teknologi memberikan berbagai kemudahan untuk menunjang kebutuhan.
Tidak sempat menonton film yang ditayangkan di layar lebar pun bukan lagi sebuah hambatan yang berarti. Sebab, kehadirannya bisa kamu temukan pada televisi digital. Sehingga, kamu masih bisa menikmatinya bersama keluarga, pasangan, bahkan teman.
Nah, sebelum menjadi pengguna untuk pengalaman menonton yang lebih baik, kamu harus memahami beberapa perbedaan dari kedua televisi digital tersebut. Apa saja di antaranya?
Tampilan
Smart TV lebih ramah penggunaannya, sehingga mudah dipahami dan digunakan oleh pemiliknya. Cara mengoperasikannya pun tidak berbeda jauh dengan TV analog. Pengguna yang masih baru pun bisa mempelajarinya dengan lebih mudah dan cepat mengoperasikan.
Dibandingkan dengan Android TV, penggunaan smart TV dirasa lebih cocok bagi kalangan masyarakat umum. Hal ini dikarenakan Android TV memiliki tampilan yang lebih kompleks dan rumit. Terlebih bagi yang belum pernah menggunakan sistem Android di perangkat lain seperti smartphone.
Harga
Dari segi harga, Android TV bisa lebih murah, bahkan bisa juga menjadi lebih mahal apabila dibandingkan dengan smart TV. Semuanya tergantung pada merek, ukuran, dan tipe TV yang digunakan.
Koneksi
Smart TV dan Android TV memiliki perbedaan yang mencolok dalam hal perangkat tambahan. Android TV sudah dilengkapi dengan fitur bluetooth, sehingga pengguna bisa dengan mudah menghubungkan perangkat tambahan seperti keyboard wireless.
Android TV juga dilengkapi dengan Chromecast, yaitu teknologi dari Google yang dapat menghubungkan dua perangkat langsung dengan mudah. Sedangkan smart TV memerlukan perangkat tambahan untuk menampilkan fitur koneksi tersebut. Misalnya, menggunakan kabel HDMI dan USB, tetapi membutuhkan proses yang memakan waktu.
Fitur
Keunggulan dan kekurangan dari kedua jenis TV ini terletak pada fitur suara. Android TV sudah dilengkapi dengan fitur mikrofon. Kamu bisa menggunakan layanan Google Assistant untuk memberi perintah kepada TV dengan menggunakan suara secara langsung.
Smart TV memang tidak dilengkapi dengan fitur seperti itu. Umumnya, pengguna tetap harus memindahkan channel dengan memencet remote. Namun, ada kemungkinan pengguna smart TV bisa melakukan perintah suara dengan menambahkan perangkat tambahan.
Aplikasi
Untuk aplikasi, Android TV jelas lebih unggul jika dibandingkan dengan smart TV. Aplikasi pada smart TV kebanyakan adalah aplikasi bawaan dari sistem, sehingga pengguna tidak bisa menambahkan aplikasi lain. Sedangkan pada Android TV, pengguna bisa sesuka hati memilih maupun menambahkan aplikasi karena terhubung dengan Google Play Store.
Sebagai gambaran, jika membeli smart TV, sistemnya sudah dibekali aplikasi Netflix, Iflix, dan Youtube, sehingga kamu bisa menggunakan ketiga aplikasi tersebut. Namun, jika smart TV tidak dibekali aplikasi tersebut, kamu tidak bisa mengaksesnya.
Berbeda dengan Android TV, kamu bisa mencari semua aplikasi pada layanan Google Play Store dan mengunduhnya sendiri. Dengan begitu, kamu bebas menikmati berbagai tayangan di beberapa aplikasi.
Sistem Operasi
Kekurangan smart TV salah satunya masih menggunakan sistem operasi mutlak di mana aplikasi yang sudah ada, tidak dapat menerima pembaharuan lagi. Mislanya, apabila YouTube dan Iflix mengeluarkan versi terbaru, pengguna tidak bisa memperbaharuinya lagi.
Sedangkan pada Android TV, pengguna akan disuguhkan dengan pembaharuan-pembaharuan dari aplikasi. Hanya dengan mengakses Google Play Store saja, kamu bisa melakukan update versi terbaru dari aplikasi yang digunakan.
Pengaturan
Android TV bisa kamu atur tampilannya secara manual agar terlihat lebih sederhana. Sedangkan smart TV tidak memerlukan pengaturan apapun karena tampilannya sudah sesuai dengan sistem bawaan.
Baca juga Jarak yang Ideal antara TV dan Sofa.
Remote Controller
Smart TV hanya memiliki satu remote sama halnya seperti TV analog. Mulai dari fungsi, desain, hingga seluruh fitur, semuanya sudah tercakup dalam satu remote. Namun, Android TV terkadang membutuhkan dua remote karena memiliki dua fungsi yang berbeda pula. Satu remote untuk mengakses konten digital dan remote yang satunya lagi untuk mengakses TV seperti TV analog.
Popularitas
Bukan hanya di perkotaan, kepopuleran Android TV kini mulai merambah pada segmentasi tertentu di mayarakat umum. Misalnya, anak-anak muda yang sudah melek teknologi dan informasi, para pegawai atau karwayan di berbagai instansi, hingga orang-orang yang sering melakukan perjalanan bisnis ke luar kota.
Android TV jauh lebih canggih dan menjadi pilihan bagi orang yang menyukai kreativitas. Meski demikian, masih banyak masyarakat yang memilih menggunakan smart TV.
Misalnya, para ibu rumah tangga maupun orang tua yang lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah dan jarang mengakses teknologi secara masif. Sehingga, keberadaan smart TV dianggap sebagai teknologi sederhana yang mudah dioperasikan.
Menilik penjelasan di atas, bisa disimpulkan jika Android TV jelas lebih unggul daripada smart TV. Berbagai fitur yang dimiliki Android TV lebih canggih dan selaras dengan perkembangan teknologi modern. Informasi yang didapat maupun aplikasi yang digunakan pun akan jauh lebih update.
Sekian pembahasan mengenai smart TV dan Android TV. Keduanya bisa digunakan secara maksimal sesuai kebutuhan. Jangan lupa untuk menonton siaran dan acara yang mengedukasi, serta memberikan manfaat bagi kehidupan. Semoga artikel ini bermanfaat, ya!
