Pernahkah kamu merasa khawatir terhadap keamanan rumahmu? Tidur malam jadi tidak tenang gara – gara takut kalau tiba – tiba rumahmu dibobol maling. Malah kadang istirahat suka terganggu karena rasa was-was yang berlebihan? Namun kamu bisa mengantisipasi hal tersebut dengan memasang teralis pada jendela dan pintu di rumah. -MegaBaja.co.id
Teralis merupakan salah satu konstruksi yang berbentuk bingkai besi yang memiliki fungsi sebagai pengaman rumah. Teralis terbuat dari besi sehingga kuat dan sulit dibobol oleh maling. Umumnya teralis dipasang menyatu pada jendela, namun ada juga teralis yang dipasang di luar jendela, seperti memagari jendela tersebut.
Teralis sebenarnya sudah digunakan sejak pertengahan abad ke-15 dan 16 oleh bangsa Romawi, Persia, Mesir, Skotlandia hingga China. Pada mulanya, teralis difungsikan sebagai pemisah semak – semak di taman dengan jalan setapak. Namun seiring berjalannya waktu, teralis mulai digunakan sebagai pengaman jendela anti maling.
Bermula dari fenomena munculnya kaum menengah, generasi baru yang sangat mapan namun bukan berasal dari keluarga bangsawan maupun saudagar, akibat booming ekonomi yang terjadi pada masa Revolusi Industri abad 18 – 19.
Kamu menengah memiliki selera yang bagus, termasuk dalam urusan properti dan tempat tinggal. Pada masa ini lah muncul penggunaan fitur – fitur baru dalam sebuah hunian, salah satunya jendela kaca yang menambah gengsi saat itu. Maka tak heran, jika sampai saat ini kita sering menjumpai rumah klasik victorian dengan jendela yang besar dan mewah.
Di sisi lain, John Wesley Harbert memiliki keresahan akan kepopuleran jendela kaca yang indah namun mudah pecah. Ia merasa peduli akan keamanan rumah – rumah tersebut. Hingga pada 1886, ia mulai mengenalkan teralis jendela kepada publik dan mengambil hak paten untuk temuannya itu
John Wesley Harbert yang pada dasarnya merupakan orang yang berjiwa artistik, menciptakan teralis jendela dengan ukiran – ukiran yang ikonik. Sehingga, teralis jendela tak hanya memiliki fungsi keamanan melainkan juga sebagai dekorasi yang klasik dan cantik.
Seiring berjalannya pergantian selera masyarakat modern, teralis juga ikut berkembang. Desain yang ditawarkan tak hanya bergaya klasik dan itu – itu saja, melainkan sudah jauh lebih simple, modern dan futuristik.
Jadi, Apa Fungsi Teralis?
Teralis menjadi salah satu konstruksi rumah yang memiliki fungsi dan peran penting dalam sebuah rumah. Pemasangan teralis, baik pada jendela, pintu maupun tangga tentu memiliki fungsi. Namun, apa saya fungsinya? Berikut adalah beberapa fungsi teralis.
Teralis Meminimalisir Terjadinya Pencurian
Sudah sejak berabad – abad yang lalu, teralis memiliki fungsi sebagai pengaman ganda rumah agar tidak mudah dibobol maling dan orang asing. Mengingat karakteristik teralis yang kuat dan kokoh, membuat pencuri akan mikir dua kali untuk membobolnya.
Jendela kaca yang tidak dipasang teralis akan mudah pecah dan membuat maling atau orang asing lebih leluasa masuk ke dalam rumah. Namun dengan adanya teralis yang menjadi penghalang, kita bisa meminimalisir terjadinya pencurian.
Menambah Nilai Estetika Rumah
Sekarang sudah banyak desain teralis yang ditawarkan produsen pembuat teralis. Mulai dari gaya klasik, teralis belah ketupat, hingga teralis model simple seperti teralis kotak sudah bisa kamu dapatkan. Bahkan jika kamu ingin tampil beda, kamu bisa memesan desain teralis costum loh.
Pemilihan desain teralis yang tepat bisa memberikan sentuhan visual yang unik dan menarik pada rumah mu.
Teralis Bisa Melindungi Jendela
Pernahkah kamu melihat anak – anak yang sedang bermain bola dan tidak sengaja memecahkan kaca jendela? Penggunaan teralis ternyata bisa mencegah pecahnya kaca jendela akibat sesuatu yang tidak disangka-sangka.
Teralis tidak hanya dipasang menyatu dengan jendela, ada juga teralis yang dipasang memagari jendela. Teralis seperti ini bisa melindungi jendela rumah mu agar jendela kaca tidak mudah pecah.
Namun, pemasangan jendela seperti ini kurang disarankan karena sulit dibuka dari dalam dan bisa membahayakan jika terjadi kebakaran dan bencana lainnya.
Menjaga Sirkulasi Dan Melindungi Privasi
Jendela menjadi salah satu ventilasi alami pada sebuah bangunan. Untuk mendapatkan udara alami, kita perlu membuka jendela lebar – lebar. Namun terkadang, cara ini bisa mengganggu privasi penghuni rumah, apalagi jika rumah berada di daerah yang ramai.
Menggunakan teralis bisa menjadi solusi untuk tetap bisa mendapatkan sirkulasi udara yang bagus namun privasi si pemilik rumah tetap terjaga.
Tips Memasang Teralis yang Aman
Teralis memang menjadi sistem keamanan ganda anti maling. Namun banyak orang yang lupa, bahwa memasang teralis juga memiliki aturan dan standardnya agar tidak membahayakan bagi pemilik rumah. Tak bisa dipungkiri bahwa meski melindungi, keberadaan teralis justru mengakibatkan sulitnya evakuasi saat terjadi musibah.
Jadi, bagaimana caranya agar teralis tidak menjadi boomerang bagi kita sendiri? Berikut hal – hal yang harus kamu perhatikan sebelum memasangnya ya!
Pastikan Ukuran Teralis Pas
Hal pertama yang harus kamu perhatikan adalah ukurannya. Tidak boleh terlalu kecil dan jangan sampai terlalu besar. Ukuran yang terlalu kecil akan membuat pemasangan teralis memiliki rongga dan akan terlihat jelek.
Perhatikan Jarak Antar Jeruji
Teralis yang anti maling harus memperhatikan jarak antar jeruji agar bisa berfungsi secara optimal. Jarak ideal antar jeruji teralis adalah sekitar 30cm. Jarak ini dirasa pas, karena tidak terlalu besar sehingga tidak ada celah untuk maling bisa masuk.
Gunakan Bahan yang Kokoh
Selain itu, pemilihan material juga sangat berpengaruh terhadap keamanan teralis rumah loh. Usahakan memilih teralis rumah yang kokoh dan kuat sehingga mampu memperkecil kemungkinan kemalingan. Besi tempa merupakan salah satu material yang paling sering digunakan. Jika kamu memiliki budget lebih, kamu bisa mencoba material baja yang kekuatannya jauh lebih baik.
Sebaiknya Mudah Dibuka Dari Dalam
Teralis jendela sudah seharusnya mudah dibuka dari dalam. Karena tujuan awalnya untuk melindungi rumah dari maling dan orang asing, teralis harus sulit dibuka dari luar. Namun, jangan sampai teralis juga sulit dibuka dari dalam.
Hal ini bertujuan demi keselamatan si pemilik rumah. Jendela menjadi jalan alternatif dan jalur evakuasi darurat jika terjadi bencana dan pintu utama sudah tidak bisa dilalui. Tetapi, bagaimana jika jendela dihalangi oleh teralis yang sulit dibuka? Hal itu tentu akan sangat membahayakan bagi keselamatan orang – orang yang ada di dalam.
Oleh karenanya, pastikan teralis rumah mu mudah dibuka dari dalam agar memudahkan kamu jika terjadi hal – hal darurat yang di luar prediksi. Selain itu, sebaiknya jangan pasang teralis secara berlebihan. Gunakan teralis hanya untuk jendela dan pintu yang berbatasan langsung dengan jalan utama.
Bagaimana? Sekarang kamu sudah mengetahui tentang sejarah dan cara penggunaan teralis dengan aman kan? Yuk jangan lupa untuk tetap memperhatikan keselamatan rumah dengan memasang teralis dengan benar!
