Dalam sebuah konstruksi bangunan atau rumah pasti memerlukan yang namanya sebuah struktur atau rangka, begitu juga dengan konstruksi baja. Struktur atau rangka yang digunakan harus lah merupakan struktur yang kuat, kokoh serta kencang. Kualitas dan mutu struktur tersebut harus diperhatikan dengan baik, karena hal tersebut akan sangat memengaruhi ketahanan dan kekuatan dari suatu bangunan. -MegaBaja.co.id
Namun, sebelum membahas lebih jauh. Perlu diketahui bahwa konstruksi baja merupakan sebuah konstruksi yang menggunakan baja sebagai bahan baku atau pondasi utamanya. Sedangkan struktur baja merupakan material – material baja struktural yang disusun sedemikian rupa sehingga saling mengikat dan terhubung satu sama lain supaya memiliki kekuatan yang kokoh dalam menahan beban konstruksi.
Di era modern seperti sekarang ini, struktur baja lebih banyak digunakan untuk membangun sebuah hotel, mall, pembangunan infrastruktur, menara dan bangunan – bangunan pencakar langit lainnya. Hal ini dikarenakan baja memiliki ketahanan, karakteristik serta keunggulan yang sangat baik untuk bangunan tinggi.
Nah, untuk mempermudah dalam proses penyusunan rangka atau struktur baja diperlukan sebuah teknologi yang dikenal sebagai pipe rack. Apa itu pipe rack?
Seperti namanya, pipe rack merupakan sebuah “rak” yang berfungsi sebagai penampung jalur – jalur pipa dalam sebuah proses industri.
Jika diibaratkan, pipe rack adalah sebuah tempat menyimpan pipa, baja dan material lain agar tetap tersusun teratur, terstruktur dan masih dalam jangkauan pekerja. Pipe rack akan sangat membantu dalam mengorganisir jalur pipa, melakukan perawatan pada pipa serta mengubah jalur pipa pada saat sedang terjadi pekerjaan konstruksi.
Mengapa Harus Menggunakan Struktur Baja?
Struktur baja memang memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh material lain, seperti kayu, batu dan lainnya. Keunggulan – keunggulan ini juga yang menyebabkan baja mulai digunakan dan diminati dalam konstruksi modern. Tak hanya bangunan berskala kecil seperti rumah, gudang, ruko dan lainnya, bangunan berskala besar juga banyak yang memilih menggunakan struktur baja loh.
Nah, berikut adalah penjabaran mengenai keunggulan struktur baja yang harus kamu pertimbangkan nih. Apa saja? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini tentang struktur baja!
Hemat Biaya
Jika dilihat dari segi kekuatan dan ketahanan, akan sangat wajar jika sebagian orang mengkhawatirkan jumlah biaya yang akan digunakan. Namun, kamu tak perlu khawatir karena menggunakan struktur baja dapat menghemat biaya loh.
Hal ini karena baja memiliki harga yang relatif lebih murah serta tidak memerlukan perawatan yang rumit. Selain itu, hampir 98% bagian baja dapat didaur ulang menjadi baja baru tanpa mengurangi kualitasnya.
Hemat Waktu
Selain hemat biaya, pemasangan kerangka atau struktur bangunan menggunakan baja juga dapat menghemat waktu. Hal ini dikarenakan akurasi ukuran dan bentuk baja yang sudah selaras dan tepat membuat pemasangan rangka baja menjadi lebih cepat selesai.
Fleksibel
Baja memiliki karakteristik yang mudah dibentuk dan fleksibel dengan segala jenis struktur dan desain yang diinginkan. Sehingga kamu bisa merancang bangunan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan.
Awet dan Tahan Lama
Selain itu, baja juga dinilai lebih kuat dan kokoh sehingga dalam penggunaannya lebih tahan lama. Tak hanya itu, perawatan yang mudah juga membuat baja menjadi semakin juara.
Alasan – alasan tersebut lah yang membuat baja semakin disukai dan digemari banyak orang. Tak hanya itu, baja juga dinilai mampu bertahan dalam segala cuaca loh. Dengan perancangan dan pemasangan yang tepat, baja dapat bertahan meski panas terik atau bahkan angin ribut sekali pun.
Untuk mendapatkan kekuatan dan kegunaan yang maksimal, struktur baja harus disusun secara sistematis. Sama seperti konstruksi lain, struktur baja juga memiliki komponen – komponen penting yang tak boleh luput dari perhatian. Berikut adalah beberapa komponen – komponen penting dalam sebuah struktur baja yang wajib kamu tahu!
Komponen Penting Penunjang Struktur Baja
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, 8 komponen di bawah ini akan sangat berpengaruh terhadap kekuatan, ketahanan dan kualitas struktur baja loh. Apa saja komponennya? Yuk, simak penjelasannya!
Column
Komponen column ini merupakan komponen yang paling penting dan memiliki fungsi krusial. Column sendiri merupakan balok atau tiang vertikal yang berfungsi sebagai tiang penyangga sebuah bangunan konstruksi. H Beam, pipa, WF dan jenis material baja lain merupakan material yang paling sering dijadikan sebagai column.
Girder
Setelah itu, terdapat komponen girder yang berfungsi sebagai balok pengikat antar column agar mendapatkan kekuatan dan kekencangan yang sesuai. Girder diposisikan mendatar atau horizontal. Material yang paling sering digunakan sebagai girder merupakan material WF dan beam castella.
Rafter
Rafter merupakan struktur baja yang berfungsi sebagai penopang komponen struktur atap rumah atau bangunan. Material WF dan UPN merupakan salah satu jenis material yang paling banyak digunakan untuk struktur rafter. Selain itu, material baja lain yang telah difabrikasi berdasarkan desain drawing juga dapat digunakan untuk bahan baku rafter loh.
Bracing
Komponen yang satu ini kerap kali dianggap sepele karena bentuknya yang minim dan tidak begitu kompleks. Namun siapa sangka, bracing ternyata memiliki peran yang sangat penting, yaitu untuk menguatkan antar column agar bisa tetap tegak vertikal. Nah, bagian bracing sendiri merupakan material baja yang dipasang menyilang pada struktur.
Purlin atau Gording
Bagian purlin atau gording ini berada tepat di pucuk atap sebuah bangunan loh. Pernah kah kamu melihat sebuah pipa pada bagian paling atas atap yang menghubungkan antara sisi kanan dan kiri? Nah, bagian tersebut lah yang dinamakan sebagai purlin atau gording.
Purlin merupakan material non struktural yang memiliki fungsi sebagai penguat kekencangan pada atap. Baja ringan dan Channal C adalah material baja yang paling sering digunakan sebagai purlin atau gording.
Sag Rod
Kemudian ada komponen sag rod yang berfungsi untuk mengikat antar purlin agar menghasilkan struktur atap yang kuat dan tahan banting. Pada umumnya, sag rod menggunakan material betonesser atau besi bulat sebagai bahan baku utamanya.
Baseplate
Baseplate merupakan sebuah papan penghubung antara pondasi dengan kolom. Baseplate biasanya terbuat dari plat baja yang memiliki ketebalan 8 mm atau dapat disesuaikan dengan besaran column yang digunakan. Fungsi dari baseplate sendiri adalah sebagai tumpuan, bantalan atau landasan yang nantinya akan diikat dengan anchor bolt.
Anchor Bolt
Komponen yang terakhir yaitu anchor bolt atau sebuah baut yang akan ditanam permanen pada sebuah pondasi bangunan. Anchor bolt berfungsi sebagai pengikat antara baseplate dengan column sehingga struktur bangunan lebih kencang dan kokoh.
Itulah beberapa komponen dalam sebuah struktur baja yang harus dimiliki oleh setiap bangun yang menggunakan konstruksi baja. Mutu dan kualitas dari komponen – komponen tersebut perlu diperhatikan agar bisa mendapatkan hasil yang maksimal dan memuaskan.
